Korban Tewas Dicor Sempat Mengeluh ke Pelaku Soal Bahan Bangunan yang Hilang

Pelaku merupakan orang kepercayaan korban.

Antara/Oky Lukmansyah
Garis polisi (ilustrasi). Pemilik rumah toko (ruko) berinisial JS (69) ditemukan tewas di dalam tokonya, kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (26/2/2025) malam.
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilik rumah toko (ruko) berinisial JS (69) ditemukan tewas di dalam tokonya, kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (26/2/2025) malam. Sebelum tewas, ia sempat mengeluhkan soal hilangnya bahan bangunan ke pelaku berinisial ZA (35).

Baca Juga


Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly menyebut, awalnya pada Ahad (16/2/2025) sekitar pukul 09.00 WIB korban pamit ke sang istri inisial PTS untuk memantau proyeknya. "Sesampainya korban di TKP, korban bercerita panjang (ke pelaku) ada beberapa bahan bangunan hilang, seperti pahat, beton dan lainnya," kata Nicolas di Polres Metro Jakarta Timur, Kamis (27/2/2025).

Korban JS ini merupakan pemilik proyek di Jalan Pemuda, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur. Sedangkan keluarganya berada di luar negeri dan korban juga sudah menikah di Jakarta dan tinggal bersama istri keduanya yang ada di Jakarta berinisial PTS.

Sedangkan pelaku berinisial ZA (35) sudah menikah juga dan keluarganya tinggal di Papua, dan dia seorang diri di Jakarta untuk mencari pekerjaan.

"Proyek korban ini yang dulunya merupakan tempat kafe dan mau direnovasi untuk mau dijadikan usaha yang lain," ujar Nicolas.

Korban mengeluhkan hilangnya bahan bangunan ke pelaku karena pelaku merupakan orang kepercayaan korban yang sudah bekerja sejak 2023. "Kebetulan tersangka ZA ini dipercaya korban untuk mengawasi pekerja yang ada di proyek tersebut," ucap Nicolas.

Selain itu, korban juga mengeluhkan soal kuli bangunannya yang mogok kerja sehingga pembangunan proyek tersebut tidak berjalan cepat.

"Korban juga berbincang dengan tersangka, kenapa para karyawan pekerja kuli yang ada di situ mogok kerja," kata Nicolas.

 

Sementara itu, kuasa hukum keluarga korban, Petrus menyebut, jumlah kuli bangunan yang pulang ke kampung halamannya dan mogok kerja dua orang.

Namun Petrus tidak mengetahui pasti berapa total kuli bangunan yang bekerja di proyek korban.

"Kalau jumlahnya terakhir yang pulang ada dua. Sebelumnya sudah dipecat karena kasus pencurian. (Mayoritas) Kuli bangunan di sana bekerja sudah enam bulan," kata Petrus.

Polres Metro Jakarta Timur menangkap pelaku berinisial ZA (35), yang mengecor pemilik rumah toko (ruko) berinisial JS (69) di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, pada Rabu (26/2) sore.

"Ditangkap di Cipete Jakarta Selatan. Jadi, kita pancing terduga pelaku sebelum kita tangkap," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly saat ditemui di lokasi, Rabu (26/2) malam.

Korban ditemukan di saluran air belakang ruko, kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, usai hilang selama sepekan. Proses pembongkaran dilakukan bersama dengan personel pemadam kebakaran (damkar) dan laboratorium forensik (labfor) RS Polri Kramat Jati untuk kemudian dilakukan autopsi.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler