Jamaah Haji Indonesia Tiba di Tanah Suci, Disambut Bunga Mawar dan Senyum Semringah

Penyambutan jamaah berjalan dengan lancar, termasuk pelayanan buat lansia.

MCH 2025
Jamaah Haji Indonesia kloter pertama tiba di Tanah Suci, Jumat (2/5/2025).
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jamaah Haji Indonesia kloter pertama telah tiba di Tanah Suci. Kehadiran para jamaah di Bandara Pangeran Mohammad Bin Abdulaziz itu disambut oleh petugas haji, tak terkecuali Dubes RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad.

Baca Juga


Sambil tersenyum, Abdul Aziz terlihat memberikan bunga mawar kepada jamaah haji yang tiba. Tampak juga perwakilan Arab Saudi yang ikut menyambut tamu Allah tersebut. Jamaah pun ikut tersenyum meskipun menempuh perjalanan yang cukup jauh.

"Alhamdulillah pagi ini kami menerima kedatangan JKG 1 (Jakarta) dan hampir bersamaan menerima LOP 1 (Lombok)," ujar Dubes Indonesia Arab Saudi Abdul Aziz, Jumat (2/5/2025).

Secara umum, kata Dubes, layanan jamaah berjalan lancar. Meski ada penundaan kedatangan, tapi semua bisa dilayani baik termasuk seluruh jamaah lansia.

"Dilayani baik, tak ada kendala apa pun, kita bersyukur bersama, terima kasih pada Daker Bandara, Duta Besar, Pak Konjen yang mendukung kedatangan," ujarnya.

Tampak sejumlah jamaah yang tiba dari Lombok terlihat duduk di areal kedatangan bandara. Ada yang tersenyum santai, dan ada juga yang menghubungi sanak saudaranya di Tanah Air.

Sambutan shalawat

Sebanyak 393 jamaah haji Kloter JKG 1 (Jakarta) menjadi rombongan pertama yang tiba. Mereka terbang dari Jakarta pada Jumat dini hari pukul 00.45 WIB dan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah sekitar pukul 06.20 Waktu Arab Saudi (WAS) dengan maskapai Garuda Indonesia.

Mereka adalah jamaah skema fast track. Artinya, seluruh proses keimigrasian telah dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta sebelum keberangkatan.

 

 

Jamaah Haji Indonesia tampak sedang santai setibanya di Tanah Suci, Jumat (2/5/2025). - (MCH 2025)

Setiba di Madinah, tak perlu lagi antre paspor atau pindai sidik jari. Usai proses pengalungan bunga oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi, Abdul Aziz Ahmad, mereka langsung diarahkan ke bus menuju hotel.

Sekitar pukul 08.15 WAS, 10 bus datang secara bergantian ke halaman Tabah Tower. Deretan petugas haji Indonesia sudah berdiri membentuk barisan dari tepi jalan hingga pintu masuk hotel.

Beberapa dari mereka menyiapkan kursi roda di sisi kanan pintu bus, berjaga untuk menyambut para lansia dan jemaah yang membutuhkan bantuan. Begitu pintu terbuka, suara serempak terdengar, “Assalamualaikum, selamat datang di Madinah!”

Sapaan itu disambut senyum haru para calon jamaah haji. Beberapa turun dengan tegap, sebagian lainnya pelan-pelan dipapah, atau didorong dengan kursi roda. Tapi semangat mereka tak surut. Satu demi satu melangkah menuju hotel, melewati jarak sekitar 25 meter, diiringi kalimat sambutan hangat dari petugas yang berdiri.

 

 

Begitu tiba di pintu hotel, sambutan tak kalah meriah menanti di dalam. Pemilik hotel, Abdullah Ahmad, memimpin tim hadrah lengkap dengan rebana. Lantunan Shalawat Badar mengisi udara. Air zamzam segar dituang ke dalam gelas kecil, disajikan sebagai minuman penyambutan. Dari atas, kelopak bunga mawar dilemparkan perlahan saat para calon jemaah haji melangkah masuk.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler