Rakorda DPD RI di Kepri Bahas Pengelolaan SDM

Dok: DPD
Farouk Muhammad
Rep: C27 Red: Winda Destiana Putri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Farouk Muhammad menyayangkan Kepulauan Riau masih tertinggal jauh dengan daerah di negara tetangga.

Padahal pemerintah telah berupaya pembangunan daerah Kepri seperti Badan Otonomi Batam.



"Namun hal ini belumlah cukup mengingat masih banyak sektor yang harus dibenahi di Kepulauan Riau ini," ujar Farouk dalam Rapat Koordinasi Sinkronisasi Aspirasi Daerah(Rakor SAD) dengan tema 'Peningkatan Daya Saing Sumber Daya Manusia Untuk Percepatan Pembangunan Wilayah Perbatasan' di Hotel Aston,Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Selasa (22/12).

Farouk juga menyinggung pentingnya pembanguan infrastruktur yang masif. Ditambah lagi peningkatan sumber daya manusia guna mendorong pembangunan daerah dan menghadapi persaingan Masyarakat Ekonomi Asean.

"Hal ini sangat diperlukan bukan saja demi pembangunan di Kepri namun juga untuk mampu bersaing dengan seluruh negara di ASEAN dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan dilaksanakan dalam beberapa hari kedepan," kata anggota DPD dari Nusa Tenggara Barat itu.

Menurutnya, tanpa sumber daya manusia yang handal dan berkemampuan tinggi, maka harapan untuk mampu bersaing tidak akan tercapai. Hal senada juga disampaikan Sekretaris Ditjen Kelembagaan Ilmu Pengetahuan Kemenristek Dikti Agus Indarjose yang menekankan pentingnya pendidikan tinggi dalam peningkatan kualitas SDM.

"Pendidikan yang tinggi merupakan salah satu komponen penting dalam peningkatan kualitas  sumber daya manusia yang unggul sehingga dapat mendorong pembangunan didaerah."

Sementara itu, anggota DPD RI dari Kepulauan Riau Haripinto Tanuwidjadja menyampaikan, untuk meningkatkan SDM perlu adanya beasiswa bagi masyarakat Kepulauan Riau. Hal tersebut sangat erat kaitannya dengan masih rendahnya tingkat lulusan perguruan tinggi di Kepulauan Riau.

Ia menerangkan, lulusan perguruan tinggi di Kepulauan Riau hanya sebesar 30 persen. Sehingga untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat Kepri, diharapkan Pemerintah dapat memberikan beasiswa terutama bagi warga yang kurang mampu dengan metode soft loan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler