Oesman Sapta: Generasi Muda Harus Jaga Keutuhan Bangsa

MPR RI
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Oesman Sapta.
Rep: Amri Amrullah Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Oesman Sapta, Kamis (9/11), di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta menerima kunjungan audiensi delegasi Pengurus Pusat Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (PP FKPPI) yang dipimpin Ketua Badan Bela Negara PP FKPPI Bambang Soesatyo.


Dijelaskan Bambang Soesatyo, pertemuan tersebut dalam rangka mengundang secara resmi Oesman Sapta dalam gelar apel kebangsaan di lapangan Monas pada tanggal 18 November 2017 nanti. Dalam apel tersebut akan dkerahkan kekuatan 10 ribu personil FKPPI dari seluruh Indonesia.

"Kami harap Pak Oesman Sapta hadir. Dalam kegiatan ini juga kami mengundang Bapak Presiden RI yang akan menjadi inspektur upacara. Apel ini selain dimaksudkan untuk menggelorakan persatuan dan kesatuan bangsa juga untuk memberikan warning tegas kepada para oknum yang berpotensi merusak persatuan dan kesatuan bangsa melalui gerakan-gerakan baik terang-terangan atau terselubung, tentu yang mengancam Pancasila dan UUD NRI tahun 1945, " katanya.

FKPPI, lanjut Bambang juga membuka diri untuk kepada kader-kader kepemudaaan lainnya untuk berpartisipasi dalam apel kebangsaan dengan satu tujuan mendukung Pancasila dan NKRI. Merespon hal terebut, Pimpinan MPR RI yang juga Ketua DPD RI Oesman Sapta memberikan apresiasi kepada kegiatan apel kebangsaan tersebut.

Peran FKPPI sangat luar biasa saya sangat mendukung dan mengapresiasi kegaitan apel kebangsaan yang akan diselenggarakan FKPPI nanti. FKPPI semestinya memang menjadi pelopor dan contoh dalam menjaga keutuhan NKRI dan menjaga Pancasila dari rongrongan. "FKPPI mesti tegas kepada para oknum yang sengaja akan merusak persatuan dan kesatuan bangsa," tandasnya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler