Bersama Ayu Ting Ting, Bamsoet Kirim Pesan Kebangsaan
Bamsoet mengajak Ayu memanfaatkan medsos untuk menyampaikan pesan kebangsaan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua MPR RI Bambang Soesatyo kembali nge-vlog kebangsaan dengan artis yang sarat inspirasi. Setelah minggu lalu bersama Andre Taulani dan Gading Marten, kini pemilik akun youtube Bamsoet Channel ini nge-Vlog bersama Ayu Ting Ting.
Ia menilai dibalik sosoknya yang kontroversial, artis Ayu Ting Ting juga punya sisi lain yang patut ditiru kaum muda. Di usianya yang baru menginjak 28 tahun, Ayu Ting Ting terbukti mampu bertahan dari berbagai badai kehidupan.
"Ia selalu memilih bangkit, daripada meratapi nasib. Karena kerja keraslah, ia bisa sampai di tahap sukses seperti sekarang ini. Di usianya yang masih muda, ia juga harus membesarkan puterinya seorang diri. Semua dijalani dengan keikhlasan. Masa lalu dijadikan pelajaran, masa depan dipersiapkan. Semangat inilah yang patut ditiru generasi muda bangsa. Pantang putus asa, pantang menyerah dalam kondisi apapun yang menghimpit kehidupan," ujar Bamsoet saat nge-vlog bersama Ayu Ting Ting yang akan ditayangkan di kanal Youtube Bamsoet Channel di Jakarta, Rabu (12/8).
Mantan Ketua DPR RI ini mengajak Ayu Ting Ting memanfaatkan media sosialnya untuk menyampaikan pesan kebangsaan, khususnya semangat dan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar MPR RI (Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika). Memiliki followers Instagram mencapai 43,1 juta dan subscribber Youtube mencapai 1,1 juta, merupakan modal sosial yang sangat kuat bagi Ayu Ting Ting untuk berkontribusi menjaga kesejukan Indonesia.
"Sampaikan kepada para followers dan subscribber bahwa Indonesia adalah negara majemuk yang sangat indah. Tak ada negara di dunia ini yang selengkap Indonesia. Memiliki pantai, gunung, flora dan fauna, serta keindahan alam tiada tara. Semua itu adalah anugerah Tuhan Yang Maha Esa, yang harus kita jaga bersama. Salah satunya dengan saling menjaga keharmonisan hubungan sosial dalam bermasyarakat. Toleransi menjadi penting, karena Indonesia bukanlah milik satu golongan saja. Melainkan milik seluruh anak bangsa," kata Bamsoet.