REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua MPR RI Bambang Soesatyo kembali akan menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan melibatkan komunitas hobi. Kali ini Sosialisasi Empat Pilar dilakukan melalui Turnamen Catur Master Terbuka, memperebutkan piala Ketua MPR RI. Dengan target peserta mencapai 1.000 orang, turnamen catur tersebut akan memecahkan lagi Rekor Museum Dunia Indonesia (MURI).
"MPR RI bertekad merangkul beragam komunitas dalam menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Setelah komunitas motor serta menembak, pada tanggal 21 Maret 2020 nanti, Sosialisasi Empat Pilar MPR RI akan melibatkan para pecinta catur. Acara yang diselenggarakan di komplek MPR RI ini akan memecahkan rekor MURI yang pernah dicapai DPR RI saat saya menjadi Ketua DPR tahun lalu untuk kategori turnamen catur dengan peserta master terbanyak," ujar Bambang usai bertemu panitia turnamen catur Piala Ketua MPR RI di ruang kerja Ketua MPR RI, Jakarta, Senin (9/3).
Ketua DPR RI 2014-2019 ini menuturkan, warna warni penyelenggaraan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI melalui berbagai kreasi, menunjukan betapa berwarnanya kelompok masyarakat Indonesia. Berbeda dengan negara lain yang hanya memiliki puluhan suku bangsa, di Indonesia hidup 1.304 suku bangsa dengan berbagai hobi atau kegemaran yang berbeda.
"Karenanya, pendekatan kebangsaan kepada mereka juga harus berbeda. Tak mungkin menyentuh banyak kalangan dengan satu metode pendekatan yang sama," katanya. Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menjelaskan, gegap gempita turnamen catur maupun berbagai kegiatan yang sudah dilakukan MPR RI, semata dilakukan untuk menyadarkan bahwa bangsa Indonesia mempunyai keanekaragaman yang tiada tara. Sekaligus menunjukan kepada dunia bahwa walaupun suku bangsa Indonesia berbeda-beda, namun tak pernah masuk dalam kubangan perang saudara maupun konflik horizontal lainnya.
"Ke depan cabang olahraga lain juga akan kita gandeng untuk mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI. Melalui olahraga kita rajut persaudaraan sebangsa. Dari olahraga kita belajar sportifitas dan fairplay. Dalam sebuah pertandingan, bukan hanya target kemenangan yang dikejar. Melainkan sikap menghargai satu sama lain. Nilai itu jugalah yang akan ditanamkan melalui Sosialisasi Empat Pilar MPR RI," kata Bambang.