REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Huawei masuk dalam entitas berbahaya di Amerika Serikat. Hal ini berdampak ke banyak hal termasuk tidak diizinkannya layanan Google dalam ponsel Huawei.
Meski layanan seluler Google tidak ada di ponsel Huawei, namun ternyata perangkat lunak itu masih dapat dipasang dengan mudah. Mungkin ini juga berfungsi pada ponsel Honor.
Seperti yang dilansir dari GSM Arena, Kamis (19/3), pengguna memerlukan aplikasi Chat Partner. Aplikasi ini memiliki kapasitas 147 MB. GSM Arena menunjukkan ini adalah metode tidak resmi.
Setelah menjalankan aplikasi, pengguna harus mengetuk Detect Device, lalu Repair Now dan akhirnya aktifkan setelah jendela Device Administrator muncul. Matikan dan nyalakan ulang ponsel dan Google Play Store siap dan berfungsi.
Masuk ke akun Google dan pengguna bisa melanjutkan aktivitasnya di perangkat lunak. Pengguna bisa menghapus aplikasi Chat Partner.
GSM Arena mencoba ini pada Huawei P40 Lite dan itu bekerja. Namun, ketika mengujinya pada Huawei Mate 30 Pro, GSM Arena dihadapkan dengan kesalahan tidak bersertifikat.
Namun, perangkat yang digunakan GSM Arena adalah unit ulasan awal, sehingga perangkat keras ritel mungkin berperilaku berbeda. Ada laporan yang berfungsi pada Mate 30 Pro serta Huawei Y7p. Namun, perlu diketahui, ini adalah cara tidak resmi untuk memasang layanan Google Play di ponsel Huawei dan tidak jelas berapa lama metode ini akan terus bekerja.