REPUBLIKA.CO.ID,  SAN FRANSISCO—Pandemi corona atau Covid-19 mendorong sejumlah pihak melakukan inovasi. Salah satu inovasi itu diwujudkan lewat cincin cerdas yang mampu membantu dalam melakukan deteksi dini soal kondisi kesehatan seseorang.

Dilansir dari Ubergizmo pada Selasa (24/3), smart ring bernama Oura itu tak hanya dapat melakukan deteksi dini, tetapi juga dapat memberikan peringatan jika terdapat indikator kesehatan yang dinilai kurang wajar. Oura memiliki sejumlah kemampuan deteksi. Beberapa di antaranya soal suhu tubuh, detak jantung, dan heart rate variability (HRV).

Saat ini cincin cerdas itu telah dibagikan kepada tenaga medis di UCSF Medical Center dan Zuckerberg San Francisco General Hospital. Total, ada 2.000 smart ring yang telah dibagikan. Pembagian ini pun menjadi rangkaian studi untuk memastikan efektivitas cincin ini dalam membantu penanganan corona.

Asisten psikiatri UCSF, Dr Ashley Mason, mengatakan, teknologi ini dapat membantu tindakan karantina mandiri secara lebih cepat. “Pengguna juga akan mendapat tindakan media secara lebih cepat. Kami berharap pengujian ini dapat berjalan optimal sehingga alat ini dapat segera digunakan,” kata dia.

Cincin ini didesain untuk dapat memberikan peringatan secara akurat dan cepat saat suhu tubuh, detak jantung, dan HRV dianggap tidak wajar. Karena ukuranya yang ringkas, device ini pun diharapkan tak terlalu mengganggu aktivitas penggunanya.

Salah satu pengguna, Petri Hollmén, pun mengaku sangat terbantu oleh teknologi ini. Ia mengaku cincin itu memberikan peringatan saat suhu tubuhnya berada pada level di atas normal.

Saat itu ia pun merasa tubuhnya baik-baik saja. Namun, setelah dilakukan pengujian media, ternyata ia telah terkena virus corona. “Jika alat ini tak memberikan peringatan, mungkin saya hanya merasa bahwa tubuh saya sedang kelelahan,” katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika