REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai instansi pemerintah yang juga memberikan pelayanan, Bea Cukai turut melakukan berbagai langkah preventif guna mencegah penyebaran Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia, demi keselamatan bagi petugas di lapangan maupun untuk masyarakat.
Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga, Syarif Hidayat mengungkapkan bahwa petugas Bea Cukai di berbagai wilayah, khususnya yang berhubungan langsung dengan pengguna jasa telah melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran Covid-19.
“Berbagai langkai preventif diantaranya menggunakan alat pelindung diri (APD) standar saat bertugas seperti masker dan sarung tangan, menyediakan hand sanitizer di lokasi kerja, serta menjaga lingkungkan tempat bertugas tetap steril dengan melakukan penyemprotan disinfektan,” ujarnya.
Salah satunya seperti yang telah dilakukan oleh Bea Cukai Bandar Lampung dan Bea Cukai Bengkalis, pada Kamis (26/3) yaitu penyemprotan disinfektan di Pos Lalu Bea Kantor Pos Pahoman Bandar Lampung, Pelabuhan Internasional Bandar Sri Setia Raja, dan Pelabuhan Roro Bengkalis. Para petugas juga dilengkapi APD untuk menjaga kebersihan dan sterilisasi.
Selain itu, Syarif menambahkan bahwa langkah preventif juga dilakukan kepada masyarakat. “Seperti yang dilakukan Bea Cukai Merauke bersinergi bersama Puskesmas, Imigrasi, dan Karantina setempat dengan memberikan sosialisasi mengenai pencegahan Covid-19 dan melalukan penyemprotan disinfektan di empat desa,” ungkapnya.
Tidak hanya di darat, langkah pencegahan ini juga dilakukan oleh tim patroli laut Bea Cukai Wilayah Maluku bersama Polda Maluku dengan memberikan edukasi serta himbauan kepada masyarakat di sekitar perairan Teluk Ambon tentang pencegahan penyebaran virus ini.
“Kegiatan edukasi seperti ini sangat penting dilakukan agar masyarakat lebih peduli dan waspada terhadap bahaya penyebaran Covid-19,” ujar Syarif.
Patroli laut juga dilaksanakan oleh Bea Cukai Wilayah Jateng DIY bersama Polda Jateng dalam rangka menjamin kecepatan dan kelancaran arus logistik khususnya berkaitan dengan barang yang diperlukan dalam penanganan wabah Virus Corona. Barang-barang tersebut antara lain berupa pengiriman alat kesehatan dan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, pakaian pelindung, dan alat kesehatan lainnya. Tim Gabungan juga akan menjaga jangan sampai logistik tersebut diekspor ke luar negeri karena sudah dilarang demi menjaga ketersediaan di dalam negeri.
“Patroli laut bersama ini menjadi penting mengingat kondisi Indonesia saat ini yang butuh penjagaan perbatasan dengan baik,” tutur Syarif.
Dengan langkah-langkah preventif yang telah diambil, diharapkan para petugas dapat bekerja dengan lebih aman dan terhindar dari Virus Corona. Untuk mencegah dan menekan angka penyebaran virus, Bea Cukai juga berharap agar masyarakat dapat mengikuti imbauan dari pemerintah yaitu dengan melakukan social/physical distancing atau menjaga jarak/mengurangi kontak dengan orang lain serta menghindari keramaian dengan tetap berada di rumah.
