Selasa 21 Apr 2020 14:04 WIB

Manfaat Susu Kefir untuk Kesehatan Pencernaan

Kefir merupakan minuman fermentasi yang dibuat dari ragam jenis susu.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Nora Azizah
Kefir merupakan minuman fermentasi yang dibuat dari ragam jenis susu (Foto: ilustrasi susu kefir)
Foto: Pxhere
Kefir merupakan minuman fermentasi yang dibuat dari ragam jenis susu (Foto: ilustrasi susu kefir)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah pandemi COVID-19 membuat kita tertantang untuk terus mengisi asupan gizi yang baik dalam tubuh kita. Dengan gizi yang tepat, maka imunitas tubuh pun bisa terjaga dengan baik dan terhindar dari penyakit.

Dilansir di laman First for Woman, Kamis (21/4), para ahli mengatakan mikrobioma usus sangat penting untuk kekebalan tubuh. Sebab, mikroba dalam usus kita yang disebut probiotik membantu mencegah bakteri berbahaya memasuki aliran darah kita dan membuat kita sakit.

Baca Juga

Salah satu bahan yang kaya probiotik yang dapat membantu menangkal infeksi adalah susu kefir. Susu kefir adalah bahan makanan super penyembuh usus yang akan meningkatkan kesehatan dengan lebih dari satu cara.

Kefir adalah minuman fermentasi yang biasanya dibuat dari susu sapi. Butir "starter" kefir difermentasi dan ditambahkan ke dalam susu, sehingga rasanya sangat mirip dengan yogurt tetapi memiliki konsistensi yang lebih tipis.

Kefir sering ditoleransi oleh orang-orang dengan intoleransi laktosa. Sebab, proses fermentasi mengubah laktosa dalam susu sapi menjadi asam laktat, yang lebih mudah dicerna.

Kefir telah dikonsumsi secara tradisional di beberapa bagian negara di Eropa Timur dan Asia Barat Daya. Kefir disebut dapat meningkatkan fungsi pencernaan.

Kefir bisa menjadi salah satu alternatif jika Anda menjauhi produk susu. Sebab, kefir juga tersedia dengan menggunakan susu kambing, santan, dan susu beras.

photo
(Foto: Ilustrasi susu) - (Pixabay)

Kefir disebut-sebut oleh para ahli kesehatan sebagai salah satu makanan super paling sehat untuk ditambahkan ke dalam pola makan. Kefir yang terbuat dari susu sapi adalah sumber nutrisi yang sangat baik seperti protein, kalsium, fosfor, vitamin B, riboflavin, magnesium, dan, probiotik.

Tidak hanya merupakan makanan rendah kalori dan padat nutrisi. Kefir juga terbukti memiliki beberapa manfaat yang mengesankan dalam hal kesehatan usus, kekebalan tubuh, dan kesehatan tulang.

Sementara, bila dibandingkan dengan yoghurt, kefir merupakan sumber probiotik yang lebih baik dan dapat lebih bermanfaat bagi kesehatan usus. Di usus, beragam bakteri "baik" optimal untuk melindungi dari strain berbahaya yang berbeda.

Kefir sendiri mengandung lebih banyak bakteri probiotik daripada yogurt dan sebanyak 61 jenis bakteri dan ragi yang berbeda. Meskipun keanekaragaman bakteri akan tergantung pada merek mana yang dibeli.

Strain probiotik tertentu dalam kefir dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan melindungi terhadap infeksi dan penyakit. Secara khusus, satu jenis bakteri yang disebut Lactobacillus kefiri, yang unik untuk kefir, telah terbukti melindungi terhadap bakteri berbahaya seperti E. coli dan salmonella.

Beberapa studi menunjukkan bahwa bakteri dalam kefir bahkan dapat membantu menghancurkan sel kanker dan meredakan gejala asma dan alergi. Kefir juga membantu melindungi tulang dari kerusakan seiring waktu.

Ketika wanita bertambah tua dan produksi estrogen melambat. Hal itu membuat risiko patah tulang dan masalah tulang seperti osteoporosis meningkat. Dengan mengkonsumsi makanan kaya kalsium seperti kefir dapat membantu mengurangi beberapa risiko ini.

Kefir penuh lemak juga tinggi vitamin penting lainnya seperti vitamin K2. Nutrisi penting ini membantu metabolisme kalsium untuk tulang yang kuat dan kokoh. Faktanya, mengkonsumsi kefir telah terbukti meningkatkan kepadatan tulang pada subjek postmenopause.

Pada intinya, mengkonsumsi kefir dapat bermanfaat bagi kesehatan Anda dalam banyak hal. Makanan kaya probiotik dapat membantu pencernaan, manajemen berat badan, masalah gula darah, dan lain-lain. Kefir juga bisa ditambahkan ke berbagai macam jenis makanan, seperti smoothie, dibuat menjadi puding chia, atau dikonsumsi sebagai minuman sendiri.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement