Ahad 10 May 2020 12:43 WIB

Ahli: Kesejahteraan Psikologis Kunci Menghadapi Covid-19

Situasi tidak normal atau normal baru menjadi stressor bagi kesehatan psikologis.

Red: Ratna Puspita
Pakar psikologi Universitas Indonesia, Hamdi Muluk.
Foto: Republika/Wihdan H
Pakar psikologi Universitas Indonesia, Hamdi Muluk.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli psikologi Profesor Hamdi Muluk mengemukakan mencapai kesejahteraan psikologis adalah salah satu kunci dalam menghadapi pandemi Covid-19. Sebab, wabah virus corona atau Covid-19 itu telah menimbulkan krisis multidimensi.

"Jika orang tidak sejahtera secara psikologis ini nanti usaha pelandaian itu akan terkendala karena perilaku tidak mendukung," kata dosen Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu dalam diskusi yang diselenggarakan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB Jakarta pada Ahad (10/5).

Baca Juga

Menurut dia, pandemi Covid-19 yang saat ini meliputi seluruh bagian dunia membawa perubahan baru. Covid-19 juga menghadirkan situasi tidak normal yang mungkin dapat membentuk realitas baru atau normal baru.

Kondisi saat ini, ia melanjutkan, menjadi stressor yang dapat menggerogoti kesehatan psikologis masyarakat. Kondisi psikologis yang terganggu bisa mempengaruhi kekebalan tubuh dalam melawan penyakit.