REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang dokter bernama Ethan Weiss yang menjadi penumpang United Airlines dalam penerbangan domestik di Amerika Serikat (AS) mengatakan banyak yang merasa ngeri dan terkejut. Ia mengungkapkan pesawat yang terbang dari Newark, New Jersey menuju San Francisco tampaknya tidak menerapkan aturan social distancing (jarak sosial) selama pandemi Covid-19 terjadi.
“Saya rasa United Airlines sedang santai dengan kebijakan menjaga jarak sosial akhir-akhir ini. Setiap kursi terisi penuh dalam penerbangan ini,” ujar Weiss melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya, seperti dilansir NBC News, Selasa (12/5).
Weiss mengatakan sedang dalam perjalanan bersama tim medis yang terdiri dari 25 perawat dan dokter. Mereka menjadi sukarelawan di rumah sakit di New York selama dua hingga empat pekan terakhir.
Menurut Weiss, United Airlines pernah mengirimkan email yang memberitahukan bahwa maskapai itu akan memblokir area kursi tengah di pesawat sebagai tindakan pencegahan Covid-19. Namun, pada kenyataannya tidak demikian, karena bagian kursi tengah tetap terisi oleh penumpang.
Juru bicara United Airlines mengatakan kepada USA Today bahwa maskapai itu telah merombak prosedur kebersihan dan keselamatan serta menerapkan proses terbaru dalam memberlakukan jarak sosial. Seluruh penumpang dan staf diminta memakai masker dalam kebijakan baru ini.
Namun, perusahaan penerbangan itu tidak menjawab keluhan dari Weiss. Sebelumnya, dokter itu juga mengatakan banyak penumpang lainnya dalam pesawat yang terkejut karena mereka juga mendapatkan email serupa tentang kebijakan kursi tengah yang kosong untuk menetapkan pedoman social distancing.
Selain itu, ada seorang pengguna Twitter juga memberitahukan bahwa tidak ada aturan jarak sosial yang diterapkan dalam penerbangan dengan American Airlines dari New York menuju Washington. Ia juga menujukan pesan ini kepada Gubernur New York Andrew Cuomo agar mengetahui informasi penting tersebut.