REPUBLIKA.CO.ID, MICHIGAN--Kilauan cat mobil lambat laun akan berkurang. Salah satu faktor yang signifikan dalam merusak kualitas cat adalah kotoran burung. Meningat, kotoran burung kerap berjatuhan saat mobil sedang diparkir.
Dilansir dari Car Advice pada Jumat (15/5), disebut bahwa kotoran burung memiliki kadar keasaman yang cukup kuat untuk merusak kualitas cat. Apalagi, jika kotoran itu tak segera dibersihkan dan dibiarkan terkena paparan sinar matahari.
Melihat kondisi ini, Ford pun berusaha menghadirkan solusi. Langkah ini dilakukan oleh pabrikan asal Amerika itu dengan mencari formula pelindung cat yang cukup ampuh dalam menahan keasaman dari kotoran burung.
Untuk mendapat formula itu, Ford pun mencoba membuat cairan yang sifatnya menyerupai dengan kotoran burung. Hal ini dilakukan karena membuat cairan itu lebih mudah dari pada harus mengumpulkan kotoran burung yang asli.
Cairan sintetik itu kemudian diteteskan pada panel body yang telah dilindungi dengan beragam formula yang diuji cobakan. Setelah itu, panel body itu juga dimasukan ke dalam oven sebagai simulasi bahwa panel body itu sedang dijemur di lahan parkir kendaraan.
Dari pengujian itu, insinyur Ford pun dapat menemukan formula mana yang paling ampuh dalam menangkal dampak negatif dari kotoran burung. Kemudian, formula itu diterapkan dalam coating cat mobil sehingga para pemilik mobil Ford tak lagi terlalu risau saat mobilnya terkena kotoran burung.
Tapi, terdapat satu hal yang perlu diperhatikan. Ramuan ini mungkin tidak dapat berfungsi optimal untuk kondisi-kondisi tertentu. Mengingat, keasaman pada kotoran burung dapat berbeda-beda dalam setiap wilayah dan setiap waktu tergantung dari asupan apa yang dimakan oleh burung tersebut.
Artinya, meski Ford telah melakukan upaya semaksimal mungkin, pengendara tetap disarankan untuk segera membersihkan kotoran burung. Hal ini tetap perlu dilakukan untuk memastikan bahwa kotoran burung itu tak memiliki kesempatan untuk meresap terlalu jauh ke dalam lapisan cat.