Selasa 19 May 2020 14:49 WIB

Seleksi Politeknik Dibuka Melalui Jalur Portofolio

Mekanisme berbasis portofolio ini seperti SNMPTN namun ada tahapan lanjutan. 

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah mahasiswa memproduksi pelindung wajah (face shield) di Laboratorium CNC Politeknik Negeri Sriwijaya di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (6/4/2020). Komunitas mahasiswa dari Politeknik Negeri Sriwijaya yang menamai diri Toke Pempek 3D (TP3D) dengan bantuan donatur berinisiatif memproduksi pelindung wajah yang dibagikan kepada sejumlah rumah sakit dan puskesmas yang membutuhkan
Foto: ANTARA/Feny Selly
Sejumlah mahasiswa memproduksi pelindung wajah (face shield) di Laboratorium CNC Politeknik Negeri Sriwijaya di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (6/4/2020). Komunitas mahasiswa dari Politeknik Negeri Sriwijaya yang menamai diri Toke Pempek 3D (TP3D) dengan bantuan donatur berinisiatif memproduksi pelindung wajah yang dibagikan kepada sejumlah rumah sakit dan puskesmas yang membutuhkan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seleksi Bersama Masuk Politeknik Negeri (SBMPN) telah dibuka pada Selasa (19/5). Jalur ini diperuntukkan bagi calon siswa sekolah yang akan melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi bidang vokasi khususnya poltekinik dan poltani negeri di seluruh wilayah Indonesia.

Direktur Jenderal Pendidikan Sekolah Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Wikan Sakarinto mengatakan, seleksi ini bisa diikuti oleh siswa SMA, SMK, MA, dan kejar paket C lulusan tahun 2018, 2019, dan 2020. "Seleksi ini dalam satu sistem terpadu, dan dilaksanakan secara serentak," kata Wikan, dalam konferensi video, Selasa.

SBMPN kali ini dilaksanakan dengan sistem seleksi portofolio. Mekanisme ini disesuaikan dengan kondisi darurat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan dunia. Sebelumnya, seleksi ini dilaksanakan melalui mekanisme ujian tulis.

Ketua SMBPN 2020, Zainal Arif, menjelaskan, mekanisme berbasis portofolio ini seperti SNMPTN. Namun, setelah portofolio ada tahapan lain yang boleh dilakukan oleh polteknik dalam proses penerimaan calon peserta.