REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai langkah antisipasi terjadinya ledakan kecanduan gadget pada para pelajar usai pembelajaran jarak jauh (PJJ) akibat karantina pandemi Covid 19, Perhimpunan MTP membuat program wakaf buku. Kegiatan yang berlangsung sejak 1 April 2020 hingga akhir Mei 2020 ini telah berhasil menyebarkan hampir 300 buku “ Diet dan Detoks Gadget” kepada hampir 300 orang guru/pendidik, orangtua dan siswa yang berada di lebih dari 10 kota di Indonesia.
“Alhamdulillah sambutan masyarakat terhadap program wakaf buku MTP kali sangat baik. Sehingga tujuan MTP untuk menyebarkan upaya pencegahan kecanduan gadget kepada para guru/pendidik dan orangtua serta siswa ke beberapa kota di tanah air dapat terlaksana. Semoga dapat memberi pemahaman tentang pentingnya diet dan detoks gadget bagi para pelajar, karena biaya mengobati pecandu gadget lebih besar daripada mencegahnya, “ ujar Azimah Subagijo, Ketua Perhimpunan Masyarakat Tolak Pornografi, kepada Republika.co.id, Kamis(21/5).
Lebih jauh Azimah yang juga penulis buku Diet dan Detoks Gadget ini menyatakan, bahwa MTP menerima beberapa surat permohonan dari guru/pendidik dari beberapa daerah yang mengkhawatirkan kondisi anak didik mereka yang kian intens menggunakan gadget, namun bingung untuk mengupayakan pencegahan dan antisipasinya. “Lembaga kami Perhimpunan Masyarakat Tolak Pornografi sejak awal April ini memperoleh surat dan permohonan dari beberapa sekolah atau guru untuk memperoleh donasi buku “Diet dan Detoks Gadget”. Tujuannya agar mereka dapat mendapat wawasan dan keterampilan untuk melakukan pencegahan dan antisipasi kecanduan gadget kepada anak-anak didik mereka, “ujar Azimah.
Sementara itu Ibnu Hibban, Guru SMKIT Insan Toda, Bogor salah seorang penerima buku menyatakan bersyukur menjadi bagian dari penerima wakaf buku dari MTP ini dan mengajak untuk bijak menggunakan gadget. “ Di tengah kondisi saat orang kebanyakan sudah merasakan kejenuhan karena masih mewabahnya Covid-19, semoga gadget yang selalu ada di genggaman kita tidak menjadi suatu pengalihan dari kondisi saat ini, dan kita harus lebih bijak menggunakannya. Alhamdulillah hari ini mendapat kiriman buku Diet & detoks Gadget dari MTP, sehingga bisa lebih bijak menggunakan gadget,” ujar Hibban.
Senada dengan Hibban, Fajralni, Guru MTS Istiqlal juga menyatakan rasa terimakasihnya memperoleh buku dari program wakaf buku MTP. “Terimakasih kepada MTP yang sudah membagikan buku Diet & Detoks Gadget pada kami. Buku ini sangat bermanfaat menjadi alat tambahan bagi kami membantu orangtua di rumah untuk bisa mengurangi ketergantungan keluarga terhadap gadget,” ujar guru yang tinggal di Tebet, Jakarta Selatan ini.
Kegiatan wakaf Buku Diet & Detoks Gadget yang dilakukan Divisi Pelatihan dan Jaringan, Perhimpunan Masyarakat Tolak Pornografi yang berlangsung selama 2 bulan terakhir ini telah didukung oleh sekitar 20 donatur perorangan dan juga Dompet Dhuafa serta Mizan Media Utama, sehingga berhasil menyebarkan hampir 300 buku antara lain ke Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang, Bandung, Sukabumi, Kebumen, Jogjakarta, Ngawi, Kediri, Surabaya, Malang, dan Wajo, Sulawesi Selatan. Untuk itu, Perhimpunan MTP memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini sehingga dapat berjalan lancar.