REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kedatangan chef ternama asal Inggris, Gordon Ramsay ke Sumatra Barat, pada Januari 2020 lalu menjadi kesempatan bagi kuliner Indonesia untuk semakin dikenal di ranah mancanegara. Hal itu disampaikan oleh pencerita kuliner, Ade Putri Paramadita, salah satu tokoh kuliner yang menemani Ramsay saat datang ke Sumatra Barat.
Kedatangan chef yang merupakan juri acara Masterchef ke Sumatra Barat itu bukan tanpa tujuan. Dia datang untuk mempelajari kuliner Sumatra Barat, khususnya belajar membuat menu khas yaitu rendang.
"Sekarang kita tahu bahwa kesempatan ini, datang dari seorang yang namanya sangat dikenal di bidang kuliner, dan punya program acara yang sangat baik. Sehingga ini adalah salah satu momentum yang baik buat kita memperkenalkan rendang ke dunia," ungkap Ade melalui sambungan telepon dengan Republika.co.id, Kamis (28/5).
Tak hanya itu, dia juga mempelajari berbagai hal mengenai budaya mengenai budaya yang mengiringi pembuatan rendang. Ramsay juga sempat mengalami berbagai ritual dan adat khas Sumatra Barat, seperti Pacu Jawi.
Secara khusus, menurut Ade, Ramsay dan timnya memang ingin mendatangi Sumatra Barat untuk mempelajari rendang. Sebab, rendang sendiri merupakan salah satu makanan terbaik dunia menurut CNN.
“Kenapa Sumatera Barat, karena kita tahu pada 2012 kalau nggak salah, itu rendang udah masuk best food in the world versi CNN. Jadi kalau orang nanya masakan indonesia mungkin nggak banyak yang tahu. Tapi kalau rendang itu sendiri udah banyak yang tahu. Thats why mereka memilihnya rendang,” jelas dia.
Ade juga optimistis, Ramsay akan mendatangi daerah-daerah di Indonesia lainnya selain Sumatera Barat, mengingat kuliner Indonesia sangat beragam dan berbeda satu sama lain.
Sebab, secara spesifik, Ramsay dan timnya tak ingin berbicara mengenai Indonesia melainkan hanya Sumatra Barat.
“Karena dia sengaja nggak mau nyebut Indonesia dulu karena dia tahu Indonesia itu sangat luas, di mana suatu saat nanti siapa tahu bisa ada episode-episode lain dari daerah-daerah di Indonesia,” jelas Ade.
Ikuti Whatsapp Channel Republika