Kamis 11 Jun 2020 15:15 WIB

Gunakan Disinfektan pada Buah dan Sayur, Warga AS Keracunan

CDC memantau lebih dari sepertiga warga AS memakai disinfektan pada buah dan sayur.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Buah dan sayuran. Warga AS banyak yang menggunakan pembersih rumah tangga untuk mencuci buah dan sayuran. Tindakan itu berujung pada keracunan.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Buah dan sayuran. Warga AS banyak yang menggunakan pembersih rumah tangga untuk mencuci buah dan sayuran. Tindakan itu berujung pada keracunan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat Pengandalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat melaporkan lebih dari sepertiga warganya menggunakan pembersih rumah tangga pada buah-buahan dan sayuran. Mereka melakukannya demi mencegah penyebaran Covid-19.

Tindakan itu telah menyababkan keracunan pada yang orang mengonsumsi buah dan sayuran tersebut. Panggilan ke pusat-pusat kesehatan akibat keracunan disinfektan dan pembersih rumah dilaporkan naik sejak awal pandemi.

Baca Juga

"Sebanyak 39 persen responden melaporkan terlibat dalam praktik berisiko tinggi yang tidak direkomendasikan dengan maksud mencegah penularan SARS-CoV-2 (virus corona tipe terbaru), seperti mencuci produk makanan dengan pemutih, menggunakan produk pembersih rumah tangga, atau disinfektan untuk kulit telanjang, dan sengaja menghirup atau menelan produk-produk ini,” tulis laporan CDC dilansir Fox News.

Sebuah survei daring di AS yang dilakukan pada 502 orang pada Mei lalu mengidentifikasi pengetahuan orang dan penggunaan desinfektan rumah tangga. Responden survei berusia antara 18-86 tahun, dengan usia rata-rata 46 tahun.

Sebanyak 52 persen responden adalah perempuan dan mayoritas responden diidentifikasi sebagai orang kulit putih non-hispanik. Hasilnya, lebih dari 50 persen responden mengatakan sangat setuju bahwa mereka tahu cara membersihkan dan mendisinfeksi rumah dengan aman.

Laporan CDC mencatat bahwa temuan itu menunjukkan perlunya menyebarkan lebih banyak informasi praktik aman tentang desinfektan rumah tangga. "Survei ini mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan penting dalam penggunaan pembersih dan disinfektan yang aman di antara orang dewasa AS,” tulis CDC.

Laporan menunjukkan, kesenjangan terbesar ditemukan dalam pengetahuan tentang persiapan yang aman untuk larutan pembersih dan disinfektan serta tentang penyimpanan pembersih tangan di luar jangkauan anak-anak. CDC juga mencatat membersihkan buah-buahan dan sayuran dengan disinfektan dapat menyebabkan risiko kesehatan, seperti kerusakan jaringan parah dan cedera korosif.

Tindakan itu harus dihindari. Ada upaya berkelanjutan mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan lainnya tentang metode pembersihan dan disinfektan yang aman.

"Data ini memungkinkan pengembangan dan evaluasi pesan yang ditargetkan lebih lanjut, memastikan praktik pembersihan dan desinfeksi yang aman di rumah tangga AS, selama dan setelah pandemi Covid-19,” tulis laporan itu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement