REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali melakukan modernisasi jaringan 100 persen full fiber sebagai wujud komitmen untuk mempercepat digitalisasi di seluruh Ibukota Kabupaten (IKK) di Indonesia. Melalui layanan video conference, kali ini Direktur Network & IT Solution Telkom, Zulhelfi Abidin bersama Direktur Consumer Service Telkom, Siti Choiriana meresmikan Magelang Modern Broadband City yang ditandai dengan penandatanganan prasasti digital (11/6).
Direktur Network & IT Solution Telkom, Zulhelfi Abidin mengatakan, di tengah pandemi seperti sekarang ini optimalisasi kualitas jaringan dan layanan TelkomGroup menjadi suatu keharusan. Salah satunya melalui fiberisasi demi mendukung terwujudnya pengalaman digital terbaik pelanggan, khususnya yang beraktivitas di rumah.
Adanya Magelang Modern Broadband City ini ditujukan untuk mendukung aktivitas pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Magelang melalui optimalisasi ICT. “Tentunya ini akan memantapkan langkah Kabupaten Magelang menjadi Smart City ke depannya,” tutur dia.
Komitmen Telkom menghadirkan jaringan 100 persen fiber optic mendapat apresiasi dari Bupati Magelang, Zaenal Arifin, S.IP. “Terima kasih atas dukungan Telkom selama ini sehingga 21 kecamatan, 4 kelurahan, 7 SKPD, Dinas Perhubungan, area lainnya telah terhubung dengan koneksi internet. Bahkan juga tersedia 21 akses wifi di area publik. Keberadaan infrastruktur ini mendukung terwujudnya visi Kabupaten Magelang yang Sedaya Amanah yakni Sejahtera, Berdaya Saing, dan Amanah,” ungkap Zaenal Arifin.
Zaenal berharap dukungan Telkom dan kerjasama kedua belah pihak dapat terus ditingkatkan, khususnya dalam mengembangkan potensi Candi Borobudur yang merupakan salah satu destinasi wisata super prioritas. “Semoga kehadiran infrastruktur ini dapat mendorong percepatan pembangunan dan meningkatkan daya saing di era digital,” ungkap Zainal Arifin.
Direktur Consumer Service Telkom, Siti Choriana menambahkan bahwa adanya infrastruktur yang andal sangat dibutuhkan untuk mendukung Magelang mengembangkan potensinya, khususnya kawasan Candi Borobudur dan area sekitarnya. Selain itu, Siti Choiriana menambahkan adanya infrastruktur 100 persen fiber optic ini sangat penting bagi IndiHome yang hadir di rumah-rumah keluarga Indonesia.
“Melalui IndiHome, siswa dan guru bisa belajar dengan baik. Keluarga bisa lebih produktif dan aktivitas bisnis pun bisa dijalankan dari rumah,” tuturnya.
Hingga saat ini, Telkom telah melakukan modernisasi jaringan di berbagai kota maupun provinsi di Indonesia, sebanyak 228 Modern Broadband City dan pembaruan teknologi di 1.234 Sentral Telepon Otomat. Sebelumnya juga telah dilakukan peresmian Modern City di Kota Serang dan Kabupaten Lebak.
“Meski kita dihadapkan dengan situasi pandemi seperti saat ini, kita harus tetap optimis dan saling bahu membahu. Insya Allah semua akan terlewati dan kondisi akan kembali kondusif. Telkom akan terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia melalui infrastruktur dan layanan berkualitas,” ujar Zulhelfi.