REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Oriental Land, perusahaan pengelola Tokyo Disney Resort, mengatakan, pada Selasa (23/6), bahwa taman rekreasi itu akan mulai dibuka kembali pada 1 Juli. Namun dengan membatasi jumlah pengunjung.
Reuters melaporkan, Tokyo Disneyland dan Tokyo Disney Sea ditutup sejak akhir Februari karena kasus virus corona meningkat di Tokyo. Selain di Tokyo, kasus virus penyebab penyakit Covid-19 itu juga bermunculan di perfektur-perfektur sekitarnya. Dalam beberapa pekan ini, ekonomi dibuka kembali secara bertahap.
Para pengunjung perlu terlebih dahulu memesan tiket. Ketika tiba di gerbang masuk, suhu tubuh mereka akan diperiksa dan diwajibkan mengenakan masker.
Kursi-kursi pertunjukan juga akan diatur sedemikian rupa agar para penonton menjaga jarak, demikian dinyatakan Oriental Landa. Laporan soal pembukaan kembali Tokyo Disney Resort itu pertama kali dilaporkan oleh Nikkei.
Sebelumnya, Walt Disney Co akan membuka taman bermain Disneyland Paris pada 15 Juli 2020. Pembukaan ini menyusul kembali dibukanya Disneyland di Amerika Serikat (AS).
Presiden Disneyland Paris Natacha Rafalski mengatakan pihaknya akan membuka Disneyland Park, Walt Disney Studios Park, Disney's Newport Bay Club hotel dan Disney Village. Disney telah menutup seluruh taman bermain di berbagai negara sejak Januari. Penutupan disebabkan oleh meluasnya infeksi Covid-19 di seluruh dunia.
Kini, Disney mulai membuka taman bermainnya secara bertahap, dimulai 11 Juli. Tahap pertama, Disney membuka taman bermain Wald Disney World di Orlando, Florida.