Sabtu 27 Jun 2020 17:23 WIB

Apple Buat Pengiklan Sulit Lacak Pengguna iOS 14

iOS 14 memberikan fitur IDFA sehingga pengiklan akan sulit melacak pengguna ponsel.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Iphone dengan iOS 14.
Foto: renan store
Iphone dengan iOS 14.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Beberapa tahun yang lalu, Apple membuat beberapa perubahan pada browser Safari dengan pemblokir cookie cerdas. Fitur tersebut akan menghentikan cookie yang melacak pengguna di beberapa situs web, sehingga mengurangi kemungkinan pengguna melihat iklan yang ditargetkan.

Saat ini tampaknya Apple akan menerapkan hal yang sama pada iOS 14. Apple akan membuat pengiklan sulit melacak pengguna. Biasanya pengiklan melacak  dengan cara meminta izin pada pengguna melalui aplikasi.

Baca Juga

Bentuk perubahan ini dilakukan pada Identifier for Advertisers (IDFA), yang merupakan tag pengenal perangkat acak yang diberikan oleh Apple ke perangkat. Fitur ini digunakan oleh pengiklan untuk melacak pengguna, tanpa harus mengungkapkan informasi yang mereka acak.

Namun, seperti yang dilansir dari Ubergizmo, Jumat (26/6), iOS 14 telah membuat beberapa perubahan pada IDFA. Berarti, ketika sebuah aplikasi yang berisi iklan menggunakan IDFA untuk pelacakan, pengguna akan disambut dengan prompt yang memberi tahu bahwa mereka mungkin dilacak dan apakah mereka setuju atau tidak.

Seperti yang dicatat AppleInsider, sebelumnya Apple benar-benar mengizinkan pengguna untuk menonaktifkan IDFA. Namun pilihan ini kurang jelas,  mengingat opsi untuk melakukannya ada di dalam pengaturan dan beberapa pengguna bahkan mungkin tidak mengetahuinya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement