Senin 03 Aug 2020 21:04 WIB

SMA Bina Insani Gelar Foundation Programme untuk Siswa Baru

SMA Bina Insani  mensyaratkan siswa baru memiliki kompetensi dan kecerdasan emosi.

SMA Bosowa Bina Insani Bogor menggelar foundation programme untuk siswa baru (kelas X).
Foto: Dok SBBI
SMA Bosowa Bina Insani Bogor menggelar foundation programme untuk siswa baru (kelas X).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- SMA Bosowa Bina Insani, Bogor mengadakan  foundation programme untuk siswa baru (kelas X). Kegiatan itu digelar selama delapan hari, 22-29 Juli 2020.

Proses pembelajaran menggunakan media pembelajaran online melalui aplikasi zoom meeting. Adapun penugasan melalui aplikasi google classroom dan google formulir. 

“SMA Bina Insani  mensyaratkan siswa baru memiliki kompetensi dan kecerdasan emosi agar dapat menjadikan sikap siswa kreatif, mandiri, kerja sama, solidaritas, kepemimpinan, empati, toleransi dan kecakapan hidup guna membentuk watak serta meningkatkan peradaban dan martabat bangsa sesuai tuntutan Kurikulum 2013. Itulah yang melatarbelakangi kami menggelar foundation programme bagi siswa kelas X,” kata Kepala SMA Bosowa Bina insane, Dedi Suriyadi SAg, MPd dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Ia menambahkan, foundation programme bertujuan untuk memperoleh kemampuan yang relatif sama bagi siswa sebelum mengikuti program pembelajaran selanjutnya; mengetahui kemampuan awal dari siswa dalam pembelajaran matematika, Bahasa Inggris, dan kemampuan membaca Alquran; dan  menanamkan nilai-nilai pembentukan karakter bangsa ke peserta didik secara masif dan efektif dengan prioritas nilai-nilai tertentu yang akan menjadi fokus pembelajaran, pemahaman, pengertian, dan praktik, sehingga dapat mengubah perilaku, cara berpikir, dan cara bertindak siswa menjadi lebih baik dan berintegritas.

Selain itu, untuk mempersiapkan kondisi psikologis siswa sebagai jembatan transisi dari kondisi lama di lingkungan SMP ke kondisi baru di lingkungan SMA. “Juga, untuk memperoleh data awal bagi guru tentang kompetensi yang dimiliki siswa dan berguna sebagai input/masukan bagi langkah tindak lanjut (Follow-Up) pada program pembelajaran selanjutnya,” tuturnya.

Dedi mengemukakan,  kemampuan yang lazim menjadi tolok ukur  foundation programme siswa baru adalah kemampuan berkomunikasi dalam bahasa asing (Bahasa Inggris); kemampuan dalam sains (matematika dasar),  kemampuan dalam membaca dan memahami isi kandung Alquran, dan kemampuan dalam pembentukan dan penguatan karakter. 

Penanggung jawab program, Cucup Shohibul Maqomat SPd menyebutkan ruang lingkup foundation programme siswa baru terdiri dari: mata pelajaran Bahasa Inggris oleh Mr. Royno Sholeh SPd  & Miss Sepi Robyawal S.Pd; mata pelajaran Matematika Dasar (Komaruddin  SKh dan Dwi Purwanto Ssi); materi 9 Profil Pembelajar SMA Bina Insani (Dedi Supriyadi  S Ag, MPd);  materi Pendidikan Penguatan Karakter (PPK) (Adang Rusman SpdI); dan kemampuan membaca Alquran ( Irsyad SPdI  dan  Yunia Rahmawati S.PdI).

Proses pembelajaran tersebut dilaksanakan  setiap hari, pukul 07.30 sampai dengan 11.30. Kegiatan dibagi tiga sesi. Yakni, morning activity bersama wali kelas,  materi/mata pelajaran ke-1, dan  mata pelajaran/materi ke-2,” kata koordinator program, Yeni Herlina, SAg.

Foundation programme itu mendapatkan tanggapan positif dari para siswa baru SMA Bosowa Bina Insani. Salah satunya adalah Alfarizi Rona Putra Setiana (alumni SMP Bina INsani)

“Bagi saya foundation program merupakan salah satu pengalaman yang cukup berkesan karena kita diajari mata pelajaran  Matematika dan Bahasa Inggris dari dasar. Sehingga,  kita bisa meningat kembali dan menyamakan sudah sampai di mana ilmu kita berada,  tanpa harus dibebani tugas yg banyak. Kita juga diajarkan tentang  adab dalam Penguatan Pendidikan Karakter. Adanya pembiasaan Dhuha dan mengaji sebelum pembelajaran dimulai juga menjadikan kami lebih semangat dan taat dalam beribadah. Saya berharap kegiatan ini bisa terus berjalan dan lebih baik lagi ke depannya,” ujar Alfarizi yang merupakan alumni SMP Bosowa Bina Isani.

Tanggapan serupa datang dari  Haiqal Aidnan Ilham Sundara.  “Menurut saya foundation programme ini sangat bagus, keren, dan kece karena guru-gurunya bisa diajak bercanda dan bisa diajak serius juga.  Gurunya asyik. Semoga akan sama pada saat masuk sekolah nanti. Terima kasih programnya guru-guru SMA Bina Insani. Semoga selalu bisa meningkatkan kualitas dalam pendidikan dan kesenian,” kata Haiqal Aidnan Ilham Sundara  yang merupakan alumni SMP PESAT.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement