Jumat 07 Aug 2020 18:18 WIB

Peneliti Temukan Supernova Langka yang Pancarkan Kalsium

Setengah dari kalsium di alam semesta diperkirakan berasal dari supernova tersebut.

Rep: Febryan A/ Red: Dwi Murdaningsih
Supernova (ilustrasi).
Foto: Science Alert
Supernova (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Studi terbaru menemukan sebuah supernova atau ledakan bintang yang memancarkan banyak zat kalsium. Bahkan, penelitian ini menyimpulkan, setengah dari kalsium di alam semesta berasal dari supernova tersebut.

Studi tersebut, yang diterbitkan di The Astrophysical Journal pada pekan ini, belum mengetahui penyebab supernova itu memancarkan kalsium. Sebab, peristiwa semacam itu sangat langka terjadi.

Baca Juga

Wynn Jacobson-Galan, mahasiswa pascasarjana Universitas Northwestern sekaligus penulis utama studi, mengatakan, peristiwa supernova itu berjarak 55 juta tahun cahaya dari Bumi. Komunitas astronomi mulai menyelidikinya pada April 2019.

Di saat para peneliti lain hanya melihat peristiwa beberapa jam setelah ledakan, Jacobson-Galan dkk memilih untuk melihat peristiwa beberapa bulan sebelum ledakan. Jacobson-Galan melihat fase kritis atau saat ledakan itu mencoba untuk mendingin.

"Ia ingin memberikan energinya, dan emisi kalsium adalah cara yang efisien untuk melakukannya," kata Raffaella Margutti dari Universitas Northwestern dan penulis senior studi tersebut, sebagaimana dilansir Futurism, Jumat (7/8).

Ternyata benar. Ledakan itu memuntah kalsium dalam jumlah yang sangat besar. "Bukan hanya kaya kalsium. Itu adalah yang terkaya dari yang kaya," kata Margutti.

Mereka melihat peristiwa itu tepat pada waktunya untuk menyimpulkan bahwa itu adalah kalsium paling banyak yang pernah diamati dari satu peristiwa. "Luminositas memberi tahu kita berapa banyak materi yang dilepaskan bintang dan seberapa dekat materi itu dengan bintang tersebut," jelas Jacobson-Galan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement