Rabu 26 Aug 2020 10:13 WIB

UPI Terima 3.038 Maba Seleksi Jalur Mandiri dan Istimewa

Pendaftar seleksi jalur mandiri mencapai 7.941 orang dan istimewa 385 orang.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Andi Nur Aminah
Suasana kampus UPI Bandung yang terpantau sepi di saat pandemi Covid-19 (ilustrasi)
Foto: Fauzi Ridwan/Republika
Suasana kampus UPI Bandung yang terpantau sepi di saat pandemi Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) resmi menerima 3.038 mahasiswa baru terdiri atas 2.800 mahasiswa yang berasal dari seleksi jalur mandiri dan 238 mahasiswa dari jalur istimewa. Pendaftar seleksi jalur mandiri mencapai 7.941 orang. Sedangkan jalur istimewa sebanyak 385 orang.

Para mahasiswa jalur mandiri yang diterima oleh UPI meminati jurusan paling tinggi dengan urutan psikologi, ilmu komunikasi, manajemen, bimbingan konseling, teknik sipil, PGSD Bumi Siliwangi. Selanjutnya, bahasa dan sastra Inggris, arsitektur, akuntansi, manajemen pemasaran pariwisata.

Baca Juga

Direktur Direktorat Pendidikan UPI, Asep Supriatna mengatakan seleksi jalur mandiri memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk menjadi mahasiswa UPI dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu, pihak kampus berupaya menjaring calon mahasiswa unggul.

"Seleksi Mandiri UPI memfasilitasi banyaknya calon mahasiswa yang berpotensi tinggi namun belum dapat lulus pada seleksi SNMPTN dan SBMPTN," ujarnya melalui keterangan pers yang diterima, Rabu (26/8).

Ia menjelaskan seleksi jalur mandiri diselenggarakan dengan menggunakan data nilai UTBK tahun 2020, nilai rapot dan portofolio. Menurutnya, khusus untuk portofolio ditujukan untuk peminat dalam bidang seni dan olahraga.

Selain itu, persyaratan umum lainnya yaitu lulus SMA/MA/SMK/Paket C tahun 2020,2019, 2018, sehat fisik dan mereka yang mendaftar pendidikan IPA harus mampu berbahasa Inggris baik. Selain itu, program studi ilmu pendidikan agama Islam harus mampu membaca Alquran dan tidak buta warna bagi pendaftar program studi seni rupa, desain komunikasi visual, film dan televisi, pendidikan kimia, kimia serta keperawatan.

Sementara itu, mahasiswa yang diterima melalui jalur istimewa meminati program studi dengan urutan pendidikan jasmani, kesehatan dan rekreasi, pendidikan kepelatihan olahraga, psikologi, ilmu komunikasi, film dan televisi, pendidikan bahasa arab. Selain itu, desain komunikasi visual, ilmu pendidikan agama Islam, pendidikan seni musik, manajemen, pendidikan seni tari dan ilmu olahraga. "Tujuan jalur prestasi Istimewa memberikan penghargaan kepada siswa yang memiliki prestasi istimewa," ungkapnya.

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement