REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Ada saja orang yang menyeduh teh dengan air mendidih. Ternyata, cara menyeduh seperti itu malah membuat cita rasa teh tidak enak.
Fakta baru soal suhu air dalam menyeduh teh diungkap oleh pakar makanan dan minuman dari Inggris, Martin Isark. Menurut dia, menyeduh teh dengan air panas adalah mitos dan warisan masa lalu yang sudah harus ditinggalkan.
"Air yang terlalu panas akan menghilangkan rasa yang diinginkan dari teh dan yang tersisa hanyalah rasa pekat dari tanin kering dan astringen,” kata Isark seperti dikutip dari The Sun, Rabu (30/9).
Isark mengeklaim bahwa tradisi menyeduh teh dengan air mendidih merupakan kebiasaan orang terdahulu ketika air banyak tidak aman untuk diminum. Untuk memastikan air aman dikonsumsi, orang zaman dahulu kerap merebus air hingga mendidih.
Lalu berapa suhu terbaik untuk menyeduh teh? Isark merekomendasikan suhu 80 derajat Celcius. Setelah itu, susu dan gula bisa ditambahkan sebagai langkah terakhir.
Master teh dan pendiri Jing Tea, Edward Eisler, juga setuju dengan pernyataan Isark. Ia tak merekomendasikan memakai air mendidih untuk menyeduh teh.
"Tidak benar bahwa Anda membutuhkan air mendidih untuk membuat secangkir teh. Banyak teh terasa lebih enak bila diseduh dengan air yang lebih dingin,” kata Eisler seperti dikutip dari Daily Mail.
Eisler memberi panduan suhu menyeduh sesuai jenis teh. Untuk breakfast tea dan teh Assam harus diseduh dengan suhu air 80 derajat Celcius. Sementara itu, teh hijau sebaiknya diseduh dengan suhu air 50 hingga 65 derajat dan oolong pada suhu berapapun hingga 95 derajat.
Sekarang ada beberapa ketel di pasaran dengan pengaturan variasi suhu yang memungkinkan pengguna memutuskan dengan tepat seberapa panas air yang mereka inginkan. Modelnya termasuk ketel Smeg KLF04, Sage Smart, dan Bosch Sky.
Pada Juni lalu, orang Inggris dihebohkan oleh video yang memperlihatkan seorang wanita asal Amerika Serikat sedang menyeduh teh. Perempuan itu memanaskan secangkir air dingin dalam microwave selama satu menit.
Sambil menunggu air panas, dia mengisi sepertiga cangkir dengan susu lalu memasukkan kantung teh. Perempuan tersebut juga tampak menambahkan terlalu banyak gula.
Viralnya video itu mendorong Dame Karen Pierce, Duta Besar Inggris untuk AS, membuat video balasan. Pierce tampil mendemonstrasikan cara penyeduhan teh yang benar.