REPUBLIKA.CO.ID, MEMPAWAH-– Bea Cukai tengah memproyeksikan untuk membangun kantor/pos baru dan menempatkan pegawai Bea Cukai di Terminal Kijing, Mempawah, Kalimantan Barat, yang akan menjadi pelabuhan berstandar internasional dan menjadi satu dari tujuh hub utama di Indonesia.
Dengan adanya pos pengawasan tersebut, Bea Cukai akan dapat melakukan pengawasan kegiatan impor, ekspor, dan kegiatan di bidang kepabeanan dan cukai lainnya secara efektif dan efisien di Terminal Kijing, melalui penerapan sistem manajemen risiko yang andal, intelijen, dan penyidikan yang kuat, serta penindakan yang tegas dan audit kepabeanan dan cukai yang tepat. Hal ini sesuai dengan salah satu tugas pokok dan fungsi Bea Cukai.
“Sebagai salah satu pelabuhan hub, nantinya Terminal Kijing akan menjadi gerbang utama ekspor/impor barang dari dan ke Kalimantan. Di sinilah peran Bea Cukai, yaitu melayani dan mengawasi kegiatan impor dan ekspor. Pembangunan Terminal Kijing dibutuhkan untuk memastikan penguatan sektor ekonomi, karena terminal ini akan jadi pelabuhan modern terbesar di Kalimantan. Berkenaan dengan hal tersebut, Bea Cukai siap memberikan kinerja yang terbaik untuk masyarakat,” jelas Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Kalimantan Bagian Barat (Kalbagbar), Azhar Rasyidi, Kamis (1/10).
Ia juga mengatakan, sebagai rangkaian pelaksanaan rencana pembangunan kantor Bea Cukai di Terminal Internasional Kijing, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. “Setelah sebelumnya Kepala Kantor Bea Cukai Pontianak, Achmat Wahyudi berkoordinasi dengan instansi terkait seperti PT Pelindo II/Indonesia Port Corporation (IPC) dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) guna penempatan Bea Cukai di Terminal Kijing, maka pada tanggal 29 September 2020, kami kembali melakukan kunjungan. Kali ini ke Kantor Bupati Mempawah,” ungkap Azhar.
Kunjungan Azhar tersebut didampingi Kepala Kanwil DJKN Kalbar Edward UP. Nainggolan, disambut langsung Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi dan Plt. Kepala BPKAD, Sabirin. “Kunjungan ini bermaksud untuk silaturahmi sekaligus koordinasi terkait rencana pembangunan Kantor Bea Cukai. Koordinasi ini pun akan diteruskan ke Bupati Mempawah untuk dilakukan survei lapangan dalam pemilihan lahan untuk pembangunan Kantor Bea Cukai,” tambahnya.
