Ahad 04 Oct 2020 05:44 WIB

Robot Sterilisasi Covid-19 UB Juarai Kompetisi Asia

Robot Sterilisasi merupakan hasil kolaborasi Tim bersama UB-Tech dan Satgas Covid-19

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Muhammad Fakhruddin
 Robot sterilisasi Covid-19 dari Universitas Brawijaya (UB) berhasil membawa Tim Apatte62 Brawijaya menjuarai kompetisi Spirit of Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2020.
Foto: Dok. Humas UB
 Robot sterilisasi Covid-19 dari Universitas Brawijaya (UB) berhasil membawa Tim Apatte62 Brawijaya menjuarai kompetisi Spirit of Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2020.

REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Robot sterilisasi Covid-19 dari Universitas Brawijaya (UB) berhasil membawa Tim Apatte62 Brawijaya menjuarai kompetisi Spirit of Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2020. Tim gabungan Teknik Mesin dan Teknik Elektro ini berhasil memperoleh juara pertama di tingkat Asia.

Spirit of Shell Eco-Marathon 2020 merupakan kategori baru pada kompetisi internasional SEM akibat pandemi Covid-19. Ajang ini terbagi dalam tiga regional; Amerika, Eropa, dan Asia.

General Manager Tim Apatte 62, Biaggi Rahmat mengatakan, terdapat beberapa kategori penilaian pada ajang SEM di 2020. Kategori tersebut antara lain kegigihan, entusiasme dan empati. "Serta inovasi pengembangan teknologi selama pandemi,” kata Biaggi.

Robot Sterilisasi merupakan hasil kolaborasi Tim bersama UB-Tech dan Satgas Covid-19 UB yang mulai dikembangkan sejak April 2020. Robot ini bisa dikendalikan dari jarak jauh sehingga dapat menghindari kontak langsung bagi operator robotnya.

Biaggi mengaku bersyukur atas capaian tim Apatte 62 di kompetisi Shell Eco Marathon. Dia berharap, ini bisa meningkatkan semangat tim untuk mengembangkan teknologi kendaraan. "Dan bisa membawa nama Universitas Brawijaya juara di kompetisi ke depannya,” jelas Biaggi dalam pesan resmi yang diterima Republika.co.id.

Tim Apatte 62 terdiri atas beberapa mahasiswa Teknik Mesin FT UB dan Teknik Elektro. Dari Teknik Mesin selain Biaggi, terdapat Muhammad Alfian Ambong, Calvin Fajar, Aulia Rahma Dieny, Miftah Sholahuddin dan Reyhan Nabil. Kemudian ada pula Irfan nadhif, Fahri Fauzan, Reza Baramardhika, Devin Anindya, Exsel Sukmajati, Rafif Ezrha Pragiwaka, dan Adji Wicaksono.

Sementara tim UB Tech terdiri ats Bayu Abi Pamungkas (T. elektro), Nauval Aryawiratama (T. elektro), Ario Prasojo (T. elektro) dan Charis Maulana (T. elektro). Selanjutnya, Bram Ainur Rohman (T. elektro), Naufan Rikza Ahmada (T. elektro), Shofwan Jaharulfalah (T. mesin), dan Shanda Ismaya (T. Mesin).

Dengan diraihnya prestasi ini, Tim Apatte 62 berharap, inovasinta dapat diproduksi secara massal dan bermanfaat untuk masyarakat di tengah pandemi Covid-19. “Kami harap prestasi ini bisa meningkatkan semangat untuk tetap berprestasi dan membanggakan almamater dan Indonesia,” kata Biaggi mewakili tim.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement