REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) IPB University kembali menggelar Pesta Sains Nasional (PSN). Meskipun dilaksanakan secara daring, perhelatan PSN tahun 2020 tetap semarak dengan diikuti lebih dari 1.500 peserta siswa-siswi dari 150 Sekolah Menengah Atas (SMA) berbagai daerah di Indonesia.
Dekan FMIPA IPB University, Dr Sri Nurdiati mengatakan, PSN ini dapat menjadi salah satu momentum meningkatkan peringkat Indonesia dalam Program International Student Assesment (PISA). PISA merupakan progam penilaian pelajar internasional yang diselenggarakan tiga tahunan untuk menguji dan memeringkat performa akademis anak-anak sekolah di seluruh dunia. Adapun bidang yang dinilai adalah tingkat baca, kemampuan dalam bermatematika dan sains.
“Ini momentum yang tepat untuk meningkatkan peringkat Indonesia dalam PISA. Karena di PSN ada berbagai macam lomba seperti statistika, meteorologi, biologi, kimia, matematika, komputasi, dan juga fisika,” katanya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Tidak hanya bidang sains, PSN tahun ini juga membuka cabang lomba karya tulis ilmiah populer. Sementara, pelaksanaan PSN dilakukan selama dua hari yaitu 10-11 Oktober 2020.
Dalam pembukaannya, Rektor IPB University, Prof Dr Arif Satria turut mengapresiasi peserta yang ikut berpartisipasi dalam PSN meski dilaksanakan secara daring. Melalui PSN ini, Prof Arif mengajak peserta untuk terus berinovasi dan berkreasi meskipun masih ada pandemi.
“Adanya pandemi Covid-19 ini menjadi tantangan untuk kita. Tetapi setiap tantangan akan menjadi peluang untuk menghasilkan inovasi-inovasi unggul seperti komputer, handphone dan berbagai inovasi dunia lain yang kita nikmati saat ini,” ujar Prof Arif Satria.
Lebih lanjut ia menjelaskan ajang PSN diharapkan dapat mendorong kreativitas peserta karena peserta dituntut untuk memecahkan suatu masalah. Dengan kreativitas tersebut dapat menjadi modal untuk menghadapi tantangan ke depan.