REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) menciptakan mesin pengering ikan higenis untuk nelayan. Mesin ini menggunakan tenaga matahari.
Direktur Poliban Joniriadi mengatakan mesin yang diciptakan dosen dan mahasiswa ini sudah diujicoba. Mesin ini bahkan disumbangkan satu unit bagi nelayan di Tanah Laut.
"Sukses uji cobanya, bahkan bisa mengeringkan ikan puluhan kilogram," tutur Joniriadi.
Dengan mesin ini, kebersihan ikan lebih terjamin, bahkan cepat prosesnya, tidak seperti di keringkan cara biasa dijemur oleh nelayan.
"Kalau dijemur biasa dilakukan nelayan di kampung-kampung itu kan tidak tahu higenisnya, kadang ada lalat atau udaranya kurang baik," paparnya.
Dia menyatakan, mesin ini direncanakan akan diperbanyak produksinya. Dengan begitu bisa membantu para nelayan agar produksi ikan keringnya lebih banyak lagi, yang penting terjamin higenisnya.
"Meski cuaca kurang baik, mesin ini bisa berkerja, jadi produksi nelayan terus jalan," paparnya.
Dia juga menyampaikan, bahwa kampusnya juga sedang menciptakan sebuah robot untuk keperluan medis. "Robot pengantar makanan pasein dan sebagainya, kan masa pandemi COVID-19 ini, kita ingin sumbangkan karya," pungkasnya.