REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (Lapan) akan melakukan riset tentang keberadaan kehidupan di planet lain di luar bumi dan tata surya atau yang disebut dengan eksoplanet mulai 2021.
"Beberapa opsi penelitian yang dapat dilakukan pada periode 2020-2024 meliputi studi eksoplanet untuk memahami proses pembentukan sistem keplanetan," kata peneliti astronomi dan astrofisika pada Pusat Sains Antariksa Lapan Rhorom Priyatikanto di Jakarta, Rabu (4/11).
Studi eksoplanet menjadi salah satu rencana strategis atau sasaran dalam pemanfaatan Observatorium Nasional Timau di Kupang di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Untuk melakukan studi eksoplanet, Rhorom menuturkan pada tahun 2020-2022 Lapan berfokus pada pengujian sistem pengamatan (teleskop) hingga mampu melakukan pengamatan fenomena transien, salah satunya gerhana/transit eksoplanet.