Senin 30 Nov 2020 15:32 WIB

Sore Ini, Terjadi Puncak Gerhana Bulan Penumbra

Puncak gerhana terjadi pada pukul 16.42 WIB

Puncak gerhana bulan Penumbra terlihat dari Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Minggu (18/9) dini hari.
Foto: Antara/ Rahmad
Puncak gerhana bulan Penumbra terlihat dari Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Minggu (18/9) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Stasiun Geofisika BMKG Deli Serdang, Sumatera Utara, menyebutkan akan terjadi fenomena Gerhana Bulan Penumbra pada 30 November 2020. Kepala Stasiun Geofisika Deli Serdang, Teguh Rahayu  mengatakan Gerhana Bulan Penumbra itu terjadi ketika ada bagian piringan bulan purnama yang tidak tersinari penuh oleh matahari.

Hal itu terjadi sebagai akibat dari posisi Bulan-Matahari-Bumi yang tidak persis sejajar. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. Gerhana Bulan Penumbra itu dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga

Untuk wilayah Sumatra Utara, Gerhana Bulan Penumbra akan dimulai pada pukul 14.32 WIB, puncak gerhana terjadi pada pukul 16.42 WIB, dan akan berakhir pada pukul 18.53 WIB. Durasi gerhana dari fase gerhana mulai hingga gerhana berakhir adalah 4 jam 20 menit 59 detik.

Namun, lanjut dia, Sumatra Utara tidak akan dapat mengamati puncak Gerhana Penumbra karena bulan masih di bawah horison saat peristiwa itu terjadi. Pengamat hanya dapat mengamati proses gerhana bulan dari sejak bulan terbit hingga gerhana berakhir.

Pengamatan Gerhana Bulan Penumbra ini dapat dilakukan menggunakan teropong atau dengan mata telanjang.

"Adapun daerah yang dapat mengamati puncak gerhana ini hanya daerah Papua, sebagian besar Amerika Utara, dan Samudera Pasifik," katanya.

Dilansir dari laman LAPAN, gerhana penumbral  parsial dimulai pukul 14.29.56 WIB hingga pukul 18.55.48 WIB selama 4 jam 25 menit dan 52 detik. Puncak gerhana terjadi pukul 16.42.

Wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat dapat menyaksikan mulai dari awal, puncak sampai akhir gerhana. Sementara wilayah Indonesia sisanya hanya menyaksikan bayangan bulan yang sudah tidak tertutup bayangan penumbra secara maksimal karena puncak gerhana terjadi sebelum bulan terbit.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement