REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar telah mendistribusikan seluruh logistik pemilihan kepala daerah (pilkada) di sejumlah wilayah kepulauan Makassar. Termasuk logistik yang berkaitan dengan upaya pencegahan Covid-19.
"Ahad (6/12) semua sudah jalan, kita rencanakan distribusinya sekaligus, mulai dari APD (Alat Pelindung Diri) pencegahan Covid-19 hingga perlengkapan kepemiluan. Kita kirim sekalian," ungkap Ketua KPU Makassar, Farid Wajdi di Makassar, Ahad (6/12).
Farid mengatakan, distribusi logistik Pilkada 2020 memang baru dijadwalkan di Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar, sebagai wilayah yang terdiri atas beberapa pulau. Ini karena pihak KPU ingin memberi waktu kepada penyelenggara pilkada setempat untuk mempersiapkan distribusi secara maksimal.
"Kecamatan Sangkarrang itu memiliki beberapa pulau, bahkan ada salah satu kelurahannya yang terdiri dari empat pulau. Jadi secara teknis kita harus memberikan waktu kepada penyelenggara di sana untuk melakukan fungsinya. Kita rencanakan Sangkarrang itu besok sudah bergerak untuk logistiknya," jelas Farid.
Secara teknis, logistik pilkada Makassar 2020 di Kecamatan Sangkarrang akan didistribusi di Pulau Barrang Lompo sebagai ibukota Kecamatan Sangkarrang, kemudian akan disalurkan oleh pihak ke tiga ke berbagai kelurahan. "Kalau SDM yang kita pakai ialah pihak ketiga untuk distribusi logistik karena ada properti Covid-19 yang harus kita jaga," ujarnya.
Farid mengestimasi pendistribusian logistik di wilayah kepulauan ini akan berlangsung selama dua hari, 6-7 Desember dengan total 24 TPS di wilayah kepulauan Makassar. "Prediksi kita itu dua hari, kalau kita kirim besok artinya ada waktu hari Senin bagi penyelenggara untuk mendistribusikan ke KPPS. Bahkan kalau misalnya tiba besok pagi lebih awal jika cuaca mendukung, maka langsung bisa didistribusikan di seluruh kelurahan," katanya.
Hanya saja, sambung Farid, pendistribusian logistik di berbagai kelurahan Sangkarrang butuh perhatian lebih, khususnya pada Kelurahan Barrang Caddi. Itu karena kelurahan ini menaungi empat pulau berbeda, seperti Pulau Lanjukan, Lumu-lumu, Bone Tambu dan Langkai.
Sementara distribusi kelengkapan pilkada akan disalurkan pihak kelurahan ke semua pulau karena setiap pulau memiliki TPS.