Tuesday, 17 Jumadil Awwal 1446 / 19 November 2024

Tuesday, 17 Jumadil Awwal 1446 / 19 November 2024

Bupati Bandung Lepas Personel Amankan Pilkada

Senin 07 Dec 2020 13:35 WIB

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Bilal Ramadhan

Petugas menyiapkan logistik protokol kesehatan di Gudang KPU Kabupaten Bandung, Kampung Sawah, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (3/12). Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung menyiapkan logistik protokol kesehatan seperti pakaian hazmat, masker, sarung tangan, sabun, tempat cuci tangan dan pelindung wajah yang kemudian akan di distribusikan ke 6.874 TPS guna meminimalisir penyebaran Covid-19 saat pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bandung 2020 pada Desember mendatang. Foto: Abdan Syakura/Republika

Petugas menyiapkan logistik protokol kesehatan di Gudang KPU Kabupaten Bandung, Kampung Sawah, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (3/12). Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung menyiapkan logistik protokol kesehatan seperti pakaian hazmat, masker, sarung tangan, sabun, tempat cuci tangan dan pelindung wajah yang kemudian akan di distribusikan ke 6.874 TPS guna meminimalisir penyebaran Covid-19 saat pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bandung 2020 pada Desember mendatang. Foto: Abdan Syakura/Republika

Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Dua polisi mengamankan 20 TPS dengan bantuan 40 limnas.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bupati Bandung, Dadang M. Naser melepas personel gabungan pengamanan Pilkada Serentak di Lapangan Upakarti, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (7/12). Personel gabungan ini berasal dari berbagai instansi termasuk TNI/Polri.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol. Hendra Kurniawan menyebut pelibatan personel gabungan guna mengamankan TPS di seluruh Kabupaten Bandung pada Rabu (9/12) mendatang. Polresta sendiri telah membagi dengan personel untuk pengamanan masa tenang.

"Sekarang masa tenang personel 800-an, kira-kira begitu. Tentu saja kita semua di-back up oleh rekan rekan TNI dan juga dukungan dari Pemda," kata Hendra usai acara.

Hendra menyebut petugas akan mengamankan TPS dengan pola yang sudah disiapkan. Misalnya dua polisi mengamankan 20 TPS dengan bantuan 40 limnas. "Anggota TNI pun menyesuaikan kekuatannya, memantau semua TPS tersebut," kata Hendra.

Selain untuk mengamankan ancaman fisik, Hendra menyebut ada antisipasi khusus untuk daerah rawah banjir. Wilayah yang mendapat perhatian khusus seperti di Bojongsoang, Dayeuhkolot, Ciwidey dan Rancaekek.

"Itu sangat tergantung sama situasi. Kita melakukan pemantauan secara khusus terkait situasi cuaca. Tentu BPBD yang kita kedepankan," kata Hendra.

Hendra mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pilkada Serentak. Dia memastikan TPS tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.

"Mari sama-sama ke TPS, jamin keamanan, kesehatannya dan dapat menghasilkan pemimpin kabupaten Bandung yang lebih baik," kata Hendra.

 
 

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler