REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Kegiatan nonton bareng hasil perhitungan sementara pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Tasikmalaya di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tasikmalaya dihentikan Rabu (9/12) pukul 21.00 WIB. Kerumunan massa di kantor halaman KPU Kabupaten Tasikmalaya dalam jumlah besar menjadi alasan kegiatan itu dihentikan.
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Hendria Lesmana mengatakan, aparat pada dasarnya bukan menghentikan kegiatan perhitungan suara sementara pilkada Kabupaten Tasikmalaya yang dilakukan KPU. Namun, akibat kegiatan itu terjadi kerumunan massa dalam jumlah besar. "Kita tak menghentikan (penghitungan suara). Hanya membubarkan kerumunan," kata dia di KPU Kabupaten Tasikmalaya, Rabu malam.
Hendria mengatakan, kegiatan memantau langsung hasil perhitungan sementara di KPU Kabupaten Tasikmalaya awalnya hanya diperuntukkan bagi perwakilan pasangan calon. Namun, banyak masyarakat yang datang untuk ikut menyaksikan hasil sementara perhitungan suara yang ditampilkan di monitor berukuran besar itu.
Ia mengatakan, jika kegiatan itu tetap dibiarkan, dikhawatirkan massa yang datang akan bertambah banyak. Dikhawatirkan kerumunan itu akan menimbulkan penyebaran Covid-19 di lokasi itu dan memunculkan klaster baru. "Intinya untuk menjaga tidak terjadi kerumunan," ujar Kapolres.
Menurut Hendria, KPU akan tetap melakukan perhitungan suara secara transparan. Hasil perhitungan suara akan ditampilkan secara langsung melalui media sosial. "Kita cari solusinya bersama KPU, agar hasilnya bisa dilihat lewat media sosial secara live atau ditampilkan per waktu hasilnya," kata dia.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya, Zamzam Jamaludin mengatakan, pihaknya tetap melakukan perhitungan suara sementara hasil pilkada Kabupaten Tasikmalaya. Namun, hasilnya tak ditampilkan secara langsung kepada masyarakat umum di kantor KPU. "Kita nanti tampilkan melalui media sosial," kata dia.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id sebelum kegiatan nonton bareng itu dihentikan, suara yang masuk dalam hasil perhitungan pilkada Kabupaten Tasikmalaya masih sekira 72,61 persen qtqu 967.868 suara. Pasangan calon yang unggul adalah Ade Sugianto-Cecep Nurul Yakin dengan 312.676 atau 33 persen suara. Pasangan Iwan Saputra-Iip Miftahul Paoz berada di posisi kedua dengan 304.346 atau 32,12 persen suara.
Sementara di urutan ketiga terdapat pasangan Azies Rimaya Mahpud-Haris Sanjaya dengan raihan 218.707 atau 23,08 persen suara. Sedangkan pasangan Cep Zamzam-Padil Karsoma 111.833 atau 11,80 persen suara.