REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga emas produksi Antam kembali menguat hari ini, melanjutkan kenaikan yang sudah terjadi pada akhir pekan lalu. Emas Antam diperdagangan di harga Rp 975 ribu per gram pada Senin (4/1), naik Rp 6.000 dibandingkan harga pada Sabtu (2/1).
Kenaikan perlahan terjadi setelah harga emas di pasar domestik merosot menjelang hari pergantian tahun. Sementara, komoditas perak juga mengalami kenaikan Rp 200 menjadi Rp 13 ribu per gram.
Kenaikan harga emas di dalam negeri sejalan dengan lonjakan di pasar dunia yang tembus angka psikologis, 1.900 dolar AS per troi ons. Dikutip Reuters, harga emas dunia pada Senin (4/1) pagi ini naik menjadi 1.912,7 dolar AS per troi ons.
Sementara, emas berjangka dijual di harga 1.916,4 dolar AS per troi ons. Harga emas di Indonesia memang banyak dipengaruhi pergerakan harga emas dunia, yang juga mudah terpengaruh sentimen ekonomi.
Kenaikan harga emas di pasar dunia, banyak dipengaruhi naiknya kembali angka infeksi virus corona di banyak negara. Inggris bahkan memberikan sinyal kembali melakukan pembatasan wilayah secara lebih ketat. Harga emas melonjak 23 persen hanya pada 2020 saja, akibat ramainya minat investor menjadikan emas sebagai aset lindung nilai.