Senin 04 Jan 2021 20:05 WIB

Ini 3 Respons Ketua MPR Terkait Isu yang Berkembang

Terkait isu hari ini, Bamsoet meminta BPOM keluarkan izin pemakaian vaksin

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi keputusan Pemerintah yang membebaskan semua elemen rakyat dari beban biaya vaksinasi corona.
Foto: MPR
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi keputusan Pemerintah yang membebaskan semua elemen rakyat dari beban biaya vaksinasi corona.

REPUBLIKA.CO.ID, 1. Telah tiba 3 juta dosis vaksin produk Sinovac di Tanah Air (3/1) dan mulai didistribusikan dari gudang penyimpanan PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat ke 34 Provinsi, respon Ketua MPR RI:

A. Meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama pemerintah daerah khususnya di 34 Provinsi tersebut untuk dapat memastikan prioritas pemberian vaksin dan juga sejumlah persiapan yang perlu dilakukan di daerah agar pelaksanaan vaksinasi berjalan sesuai target pemerintah, antara lain penyediaan fasilitas cold chain atau rantai dingin untuk penyimpanan dan distribusi lebih lanjut, pemutakhiran data penerima vaksin, serta pelatihan bagi petugas yang akan melaksanakan imunisasi.

B. Mendorong Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) segera mengeluarkan izin untuk pemakaian/penggunaan vaksin, diharapkan juga pemerintah dalam hal ini Kemenkes bersama pemerintah daerah dan Satgas Penanganan Covid-19 menggencarkan program simulasi vaksinasi Covid-19 secara bertahap disamping melakukan sosialisasi terkait vaksin, dengan tujuan untuk membantu membangun keahlian sehingga program vaksinasi bisa dilakukan tanpa kesalahan serta berjalan lancar sesuai target pemerintah.

C. Mendorong pemerintah pusat dan pemerintah daerah meningkatkan koordinasi dalam melakukan pendataan para penerima vaksin Covid-19 secara berkala dengan tetap memprioritaskan tenaga kesehatan sebagai garda terdepan penanganan Covid-19, sehingga didapat data valid dan program vaksinasi nantinya dapat didistribusikan secara merata.

D. Meminta pemerintah untuk dapat  memberikan jaminan keamanan vaksin Covid-19 bagi masyarakat dengan bersikap terbuka dan transparan dalam menyampaikan seluruh informasi mengenai kandungan yang terdapat dalam vaksin Covid-19 maupun terkait perkembangan vaksin Covid-19, sebagai salah satu upaya pemerintah dalam menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat ketika mengikuti program vaksinasi tersebut.

E. Meminta seluruh pihak untuk bersabar menunggu hasil uji klinis vaksin Covid-19 dan izin penggunaan darurat penggunaan vaksin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), guna menjamin keamanan vaksin yang akan diberikan.

F. Mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan dan mendukung kelancaran program vaksinasi Covid-19 pemerintah, serta meminta kepada seluruh pihak untuk tidak bersikap skeptis terhadap vaksin Covid-19, dan tidak mudah terpengaruh dengan berita-berita yang menyesatkan.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement