REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjaga kondisi kesehatan mental selama pandemi Covid-19 cukup menantang. Berbagai ketidakpastian dapat mengarah pada stres, rasa kesepian, juga ketegangan antaranggota keluarga.
Semua itu bisa memicu gangguan kesehatan mental. Jika Anda merasa sedih, kewalahan, dan terganggu dengan situasi yang terjadi, coba beberapa cara ini untuk membantu menangkal stres, dikutip dari laman Reader's Digest, Senin (11/1).
Ikuti terapi daring
Terapis profesional adalah sosok yang memiliki kualifikasi untuk membantu mengatasi kondisi menantang yang menyerang kesehatan mental. Dengan kondisi saat ini, sesi terapi sebaiknya dilakoni secara daring.
Ada sejumlah platform dan aplikasi berlisensi yang menawarkan sesi terapi secara daring dengan para profesional. Kelebihannya, setiap momen konsultasi bisa terasa nyaman karena Anda melakukannya dari rumah.
Perhatikan kondisi tubuh
Tubuh dan pikiran saling terkoneksi. Ketika mengabaikan salah satunya, lainnya akan terdampak. Selama pandemi, tinggal di rumah saja dapat mengarah pada gaya hidup kurang aktif, pola makan tidak sehat, serta kualitas tidur yang memburuk setiap hari.
Jika siklus demikian terus berlanjut, tentunya akan memengaruhi kondisi mental. Untuk mengatasinya, tetapkan 30 menit waktu untuk berolahraga setiap hari guna menjaga level energi dan memperbaiki suasana hati.
Sebaiknya tidak bertandang ke gym untuk menekan penularan corona. Sebagai gantinya, lakukan olahraga dalam ruangan seperti lompat tali, pilates, atau sepeda statis. Beberes rumah dan berkebun juga termasuk cara sederhana untuk tetap bergerak.
Luangkan waktu untuk diri sendiri
Luangkan sedikitnya satu jam untuk diri sendiri setiap hari. Manfaatkan untuk melakukan kegiatan relaksasi seperti berendam, perawatan tubuh, dan lainnya. Bisa juga melakoni hobi, misalnya membaca, memasak, atau mendengarkan musik.
Jangan ragu mengatakan tidak
Di tengah kejenuhan, bisa saja kawan mengajak untuk berkumpul, nongkrong, atau main bareng. Jika cemas dengan dampaknya di kemudian hari, jangan ragu untuk mengatakan tidak. Semua demi kesehatan diri sendiri dan orang di sekeliling.