REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penggunaan alat ortodontik atau behel tidak hanya berfungsi untuk merapikan gigi. Sebagian orang justru sengaja menggunakannya sebagai penunjang penampilan bahkan digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Gigi yang berantakan dapat berisiko memicu berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti kesulitan berbicara, menggigit, dan mengunyah. Untuk mengatasinya, para ahli akan menyarankan perawatan menggunakan alat ortodontik atau behel.
Akan tetapi, penggunaannya tidak boleh sembarangan. Dokter spesialis ortodonsia, drg Benny Mulyono Soegiharto, MSc, MorthRCS, PhD, SpOrt, mengatakan, perawatan secara menyeluruh harus dilakukan agar membuat gigi tetap sehat.
Dia juga tidak menyarankan untuk menggunakan behel dalam jangka waktu yang lama seperti lebih dari lima tahun. Sebab, idealnya menggunakan behel hanya 2-3 tahun saja.
"Bilamana faktor kebersihan tidak diperhatikan efeknya bisa terjadi caries, radang gusi dan sebagainya dan bisa juga mempengaruhi tulang rajang di sekitar gigi, bisa juga karena terlalu ditarik-tarik, terlalu keras akan terjadi resorpsi akar gigi," kata Benny dalam bincang-bincang "Kenali Perawatan Ortodontik Gigi", belum lama ini.
Meski demikian, pada kasus tertentu memang ada pasien yang menggunakan behel lebih dari lima tahun. Namun, hal tersebut biasanya terjadi lantaran pasien tidak mengikuti instruksi perawatan dari dokter.