REPUBLIKA.CO.ID, BRISBANE -- Setelah memakai masker sekali pakai, biasanya Anda langsung membuangnya ke tempat sampah. Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals (RSPCA) mengimbau Anda untuk mencopot tali pengikat masker sebelum membuangnya.

Hal ini penting dilakukan karena bisa membahayakan keselamatan hewan. Salah satu kasus yang ditemukan yaitu seekor burung ibis terjerat tali masker di Brisbane, Australia.

Petugas unit penyelamat senior Jo Jordaan mengatakan dia mendapatkan laporan itu selama akhir pekan. "Saya dipanggil untuk melihat ibis di galeri seni di Brisbane Selatan dan itu berakhir dengan masker di sekitar kakinya," ujarnya seperti dilansir di laman ABC Net, Kamis (21/1).

Burung itu melewati masker bekas dan terlilit masker dan belum bisa membebaskan dirinya sendiri. RSPCA mengatakan masalah ini tersebar luas di Inggris dan mereka khawatir lebih banyak hewan akan terjerat di Australia.

"Sama seperti bagian lain dunia, sangat mengganggu satwa liar kita mulai terpengaruh oleh masker bedah ini," kata dia.

Penyelamat RSPCA mengatakan mereka juga mendapat panggilan untuk melepaskan burung air yang tersangkut masker. "Kami selalu memiliki masalah yang sedang berlangsung dengan keterikatan lain. Ini menyedihkan bagi satwa liar kita yang malang," ujar Jordaan.

Selain masker, tali pancing juga bisa berbahaya. Burung yang paling sering terjerat termasuk ibis, magpies, merpati, dan burung camar. "Bahan menjerat terbesar di Gold Coast adalah tali pancing yang dibuang," kata Rowley Goonan yang mengoperasikan Wild Bird Rescues Gold Coast.

Ikuti Whatsapp Channel Republika