REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, meminta sekolah di kabupaten setempat meminjamkan tab atau komputer yang tidak terpakai di sekolah kepada siswa. Penjabat Bupati Sidoarjo Hudiyono mengatakan tab atau komputer yang tidak terpakai di sekolah bisa dipinjamkan ke siswa.
"Syaratnya harus dijaga, dirawat, dan tanggung jawab jika terjadi kerusakan karena ini aset milik negara," katanya usai sidak bersama Kepala Dinas Pendidikan Sidoarjo Asrofi di SDN Pucang 2 dan SMPN 2 Sidoarjo, Jumat (22/1).
Ia mengatakan harus ada perubahan sistemik dalam proses belajar-mengajar di masa pandemi Covid-19. "Kami menemukan ada standar kurikulum belajar tatap muka mata pelajaran bahasa yang banyak terpangkas dari enam jam sesuai kurikulum dalam satu pekan terpangkas jadi 1,5 jam pertemuan dalam jaringan dalam sepekan," ujarnya.
Kemudian, dari kuantitas yang ikut dalam jaringan ditemukan banyak siswa yang tidak ikut, yakni dari jumlah 40 siswa yang ikut belajar dalam jaringan hanya 20 siswa. Hanya 50 persen yang ikut pembelajaran dalam jaringan.