Ahad 31 Jan 2021 10:32 WIB

Sekolah Pretasi  Global Tanam Pohon Buah dan Pohon Langka

Penanaman pohon dalam rangka pengembangan Sekolah Prestasi Global.

Sekolah Prestasi Global Depok melakukan penanaman pohon buah dan pohon langka di areal pengembangan sekolah.
Foto: Dok Sekolah PresGo
Sekolah Prestasi Global Depok melakukan penanaman pohon buah dan pohon langka di areal pengembangan sekolah.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sekolah Prestasi Global Depok melaksanakan gerakan penanaman pohon  di lokasi pengembangan sekolah, Jumat (29/1).  Tanah seluas 3.500 m2 itu terletak di sisi sebelah barat Sekolah Prestasi Global (PresGo) yang berlokasi di Perumahan Mampang Indah II, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.

Direktur Sekolah Prestasi Global, Ahmad Faisal mengatakan, di atas lahan seluas 3.500 m2 itu sedang dibangun gedung SMP dan  fasilitas penunjang seperti perpusatakaan, kolam renang, taman, dan fasilitas lainnya. “Pembangunan  gedung dan fasilitas penunjang tersebut secara keseluruhan ditargetkan rampung dalam kurun waktu tiga tahun ke depan,” ujar  Ahmad Faisal melalui rilis yang diterima Republika.co.id.

Faisal menyebutkan, ada bermacam-macam pohon yang ditanam. Ada pohon buah seperti durian, rambutan, mangga dan jambu Kristal. Ada pula tanaman langka seperti namnam, jamblang, dan matoa. 

Ia menambahkan, penanaman pohon tersebut dimaksudkan agar suasana Sekolah Prestasi Global  menjadi lebih asri dan teduh.”Selain itu, kehadiran sejumlah pohon itu sekaligus menjadi sarana belajar dan edukasi bagi para siswa agar secara dini mereka mengenal berbagai tanaman asli Indonesia,” kata Faisal dalam acara yang juga dihadiri Ketua Yayasan Graha Cendekia – yang membawahi Sekolah Prestasi Global – Hj Endah Nurcahyati.

Faisal mengemukakna, Sekolah Prestasi Global mengelola jenjang pendidikan TK dan SD. Mulai tahun ajaran 2021/2022, Sekolah Pretasi Global membuka jenjang SMP. 

“SMP Prestasi Global dibuka tahun ajaran 2021/2022 dan hanya menerima dua kelas atau sekitar 40 siswa. Karena, per kelas hanya 20 siswa,” ungkapnya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement