REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG–-Muntok merupakan daerah penuh sejarah yang berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pesona daerah Muntok memancar hingga ke pemerintah pusat yang dalam hal ini Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI yang diketuai Fadli Zon.
“Muntok ini punya banyak kisah, Para pejuang kemerdekaan pernah diasingkan dan melakukan perundingan di Wisma Ranggam ini," ungkap Bang ER saat dirinya dan Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah menerima delegasi BKSAP DPR RI, di Ruang VVIP Bandar Udara Depati Amir, Kamis (4/2).
Karenanya Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman mengapresiasi Fadli Zon yang berinisiatif melakukan kunjungan ke Bukit Menumbing dan Wisma Ranggam demi mengetahui lebih dalam sejarah perjuangan kemerdekaan RI di Bangka Belitung.
Dirinya juga berharap, dengan adanya kunjungan delegasi BKSAP DPR RI tersebut dapat mendorong pemerintah pusat untuk mengembalikan kejayaan Kota Muntok sebagai kota sejarah guna meningkatkan perekoniman di tengah pandemi
Delegasi BKSAP DPR RI yang mengunjungi Babel, diantaranya, Fadli Zon (Ketua), Puteri Anetta Komaruddin (Anggota), Fadhlullah (Anggota), Sakinah Aljufri (Anggota) datang dengan menggunakan pesawat Garuda GA 136 dan tiba pukul 10.09 WIB.
Rencananya, delegasi BKSAP DPR RI beserta rombongan melakukan kunjungan kerja di Babel selama tiga hari. Di antaranya, melakukan kunjungan lapangan ke Bukit Menumbing dan pertemuan dengan unsur Forkompimda Babel, akademisi, dan mahasiswa di Kantor Gubernur Babel.
Sementara itu, Puteri Anetta Komarudin mengatakan, BKSAP merupakan lokal poin diplomasi parlemen Indonesia, yang fungsinya membina, mengembangkan, dan meningkatkan hubungan persahabatan dan kerjasama antara DPR dengan parlemen negara lain juga regional. "Selain itu, seperti daerah lainnya yang kami kunjungi, kami ingin memastikan distribusi vaksin yang merata di tiap daerah sesuai fungsi kami dibidang pengawasan," katanya.