Selasa 09 Feb 2021 13:16 WIB

Tambahkan Makanan Ini untuk Kalahkan Kanker

Beberapa makanan bisa meningkatkan respons terapi kanker.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi kanker
Foto: Pikrepo
Ilustrasi kanker

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapanpun Anda sedang dalam masa penyembuhan dari suatu penyakit, atau ingin mendapatkan kekuatan, maka pilih untuk mengonsumsi makanan sehat. Pola makan berperan penting dalam mengurangi risiko banyak penyakit, termasuk kanker.

Ahli gizi di Rumah Sakit Fortis, Kalyan, Shweta Mahadik menyarankan agar orang-orang, terutama mereka yang menjalani pengobatan untuk kanker memasukkan buah dan sayuran tertentu ke dalam makanannya untuk memperlambat pertumbuhannya dan mengurangi efek samping pengobatan tertentu.

Baca Juga

photo
Apel dapat menjadi cemilan sehat, pengganti sarapan, atau sebagai makanan diet harian (Ilustrasi buah apel) - (Pxfuel)

Apel

Apel mengandung berbagai macam fitokimia, termasuk quercetin, catechin, phloridzine, dan asam klorogenat, yang merupakan antioksidan utama. Apel adalah sumber serat makanan dan senyawa polifenol yang baik, yang bekerja dengan mikroba usus untuk meningkatkan pertahanan melawan kanker. Banyak penelitian menemukan konsumsi apel dapat menurunkan risiko reseptor estrogen, yang merupakan bentuk negatif dari kanker payudara.

Jeruk

Beberapa buah jeruk, terutama jeruk keprok memiliki manfaat anti angiogenik dan anti tumor. Tercatat bahwa individu yang makan buah jeruk setiap hari memiliki risiko lebih rendah terkena kanker tertentu, termasuk kanker paru-paru, kolorektal, dan perut. Dua flavonoid yang melimpah dalam buah jeruk adalah nobiletin dan asam askorbat (vitamin C), yang telah terbukti dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran tumor.

Cranberry

Cranberry mengandung asam ursolic dan proanthocyanidins. Konsumsi ekstrak cranberry secara teratur menghambat pertumbuhan kanker payudara, kanker usus besar, kanker serviks, glioblastoma, leukemia, kanker paru-paru, melanoma, kanker rongga mulut, kanker prostat, dan kanker ginjal.

Berries

Berries adalah sumber yang kaya akan banyak nutrisi seperti vitamin A, C, E, karotenoid, folat, kalsium, selenium, fenol, serta fitosterol sederhana dan kompleks. Antosianosida dan resveratrol adalah salah satu antioksidan paling aktif yang ditemukan dalam blueberry.

Antioksidan ini memiliki efek anti kanker, termasuk aktivitas pembersihan radikal, aktivasi enzim detoksifikasi fase II, dan penurunan proliferasi dan peradangan sel. Resveratrol yang juga ditemukan dalam kulit anggur merah, memiliki beberapa manfaat kesehatan. Resveratrol juga menampilkan sifat kemoterapi seperti anti-inflamasi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement