Jumat 26 Mar 2021 15:49 WIB

Lingkungan Pertemanan Sehat Bisa Jauhkan Diri dari Depresi

Pertemanan bisa menjadi salah satu faktor penyebab depresi bagi seseorang.

Pertemanan bisa menjadi salah satu faktor penyebab depresi bagi seseorang.
Foto: Pexels
Pertemanan bisa menjadi salah satu faktor penyebab depresi bagi seseorang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mencari lingkungan pertemanan yang baik adalah salah satu cara untuk menjaga diri dari masalah kesehatan mental, seperti depresi. Lingkungan pekerjaan atau pertemanan yang betul-betul menyoroti soal wajah dan bentuk tubuh yang dituntut sesuai "standard" yang beredar di masyarakat berpotensi menimbulkan rasa tertekan pada individu.

"Jika lingkungan cenderung menyoroti kekurangan terutama fisik, yang memang sesuatu yang sulit untuk diubah, atau sebetulnya tidak perlu untuk diubah, ini menjadikan individu lebih rentan masalah psikologis," kata Psikolog Muthmainah Mufidah dari Universitas Indonesia, Jumat (26/3).

Baca Juga

Setiap masalah psikologis bisa disebabkan oleh faktor internal dan eksternal, pengaruh lingkungan adalah faktor eksternal yang bisa jadi pemicu serta penguat masalah. Bila Anda memang berada di lingkungan seperti itu, atau dikelilingi orang yang suka merundung soal fisik, bertahanlah dengan menguatkan diri Anda sendiri.

"Penting untuk meyakini bahwa self worth kita tidak bergantung pada siapapun, selain diri kita," ujarnya.

Kemudian, saringlah omongan orang lain, latih diri untuk tidak menelan bulat-bulat celetukan orang lain. Ucapan yang berpotensi membuat sakit hati biasanya keluar tanpa disaring dari mulut perundung.

Bisa jadi orang lain berkomentar tanpa mengetahui betul-betul kondisi Anda sebenarnya. Jangan terlalu ambil pusing, karena orang yang paling mengenal diri Anda adalah Anda sendiri.

Selanjutnya, penting juga untuk membuat batasan dan jarak dari orang-orang yang justru membuat Anda tertekan agar Anda tidak mudah terpengaruh. Kelilingi diri sendiri dengan teman atau kerabat yang mendukung dan selalu mencintai Anda apa adanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement