Jumat 26 Mar 2021 19:03 WIB

LIPI: Tingkatkan Monitor Mutasi Virus Covid dengan WGS

Mutasi N439K virus Covid-19 sudah ada di Indonesia sejak November 2020.

Red: Nidia Zuraya
virus corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
virus corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengatakan perlu meningkatkan pemantauan atau monitor terhadap mutasi virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dengan whole genom sequencing (WGS). Langkah ini untuk melakukan intervensi kesehatan yang tepat dan cepat dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

"WGS (whole genom sequencing) tetap harus intensif dilakukan," kata Kepala Laboratorium Rekayasa Genetika Terapan dan Protein Desain LIPI Dr.rer.natWien Kusharyoto saat dihubungi Antara, di Jakarta, Jumat (26/3).

Baca Juga

Ia menjelaskan pemantauan mutasi virus dapat dilakukan dengan melakukan pengurutan genom menyeluruh (WGS). Diharapkan WGS dapat dilakukan di seluruh Indonesia sehingga bisa mendapatkan gambaran dan sebaransebaran virus yang melanda di tiap provinsi termasuk menemukan kemungkinan varian baru akibat mutasi.

Disebutkannya apabila semakin banyak orang yang terinfeksi oleh virus SARS-CoV-2, termasuk oleh varian-varian yang kemudian muncul, maka semakin tinggi kemungkinan virus bereplikasi di dalam sel tubuh manusia yang berpotensi meningkatkan kemungkinan munculnya varian-varian baru.