REPUBLIKA.CO.ID,SERPONG--Pengembangan kawasan hunian modern, rasanya kurang lengkap apabila tidak disertai dengan fasilitas ruang terbuka publik atau taman guna aktivitas sosial penghuninya. Pembangunan taman juga harus disesuaikan dengan tema yang diusung di kawasan hunian tersebut.
Konsep itu yang kini diterapkan pada Botanic Park di kompleks perumahan NavaPark, BSD City. Botanic Park merupakan hamparan padang hijau seluas kurang lebih 10 hektare. Di dalamnya terdapat sekitar 1.200 pohon dengan berbagai jenis, romantic spring lake, lakeside plaza, central plaza, camping ground,panoramic viewing deck, kite flying park, jogging track and cycling track, outdoor fitness dan birdland.
Sentuhan arsitek internasional asal Singapura, Ramboll membuat taman tersebut memiliki tiga tema zona. Yakni aktivitas, komunitas, dan inspirasi. Di ruang terbuka hijau tersebut penghuni kawasan Navarpark selain dapat melakukan aktivitasnya, juga dapat menghabiskan waktu untuk berolah raga, atau bercengkrama dengan hewan peliharaannya. Pihak pengembang juga menyiapkan fasilitas khusus bagi pemilik satwa tanpa perlu mengganggu kegiatan warga lainnya.
CEO Residential National Sinar Mas Land, Herry Hendarta menerangkan kehadiran Botanic Park akan memberikan efek positif berupa potensi peningkatan nilai investasi khususnya bagi seluruh produk hunian. "Konsep Botanic Park hanya berada di kawasan NavaPark,"katanya Kamis (8/4).
Dengan ruang terbuka hijau, Botanic Park berfungsi sebagai sarana belajar bagi buah hati untuk melihat langsung kehidupan berbagai jenis pohon. Konsep kehidupan alam yang bebas kendaraan saat ini sangat sulit ditemukan di kawasan lain.
Di sisi lain dibuka pula akses terowongan khusus pejalan kaki dan pengendara sepeda sepanjang 38 meter yang menghubungkan NavaPark dengan kawasan area bisnis terbesar yang terletak di hadapannya, yaitu BSD Green Office Park. Dalam CBD ini terdapat The Breeze sebagai area komersial seluas 13,5 hektare.