Selasa 13 Apr 2021 15:19 WIB

Insentif PPnBM Gairahkan Bisnis Online Mobil Bekas

Sejak Januari hingga Maret 2021 pengunjung online listing mobil naik 8,6 persen

Rep: novita intan/ Red: Hiru Muhammad
PT Honda Prospect Motor meraih penghargaan Marketing Continuity Brand pada ajang The 2nd Marketeers iClub yang digelar oleh MarkPlus, Inc. dan Marketeers secara online pada Jumat, 5 Juni 2020. Penghargaan ini diberikan kepada Honda atas inovasi yang dilakukan dalam hal penjualan mobil secara online di tengah pembatasan sosial akibat pandemi Covid-19 di Indonesia.
Foto: ist
PT Honda Prospect Motor meraih penghargaan Marketing Continuity Brand pada ajang The 2nd Marketeers iClub yang digelar oleh MarkPlus, Inc. dan Marketeers secara online pada Jumat, 5 Juni 2020. Penghargaan ini diberikan kepada Honda atas inovasi yang dilakukan dalam hal penjualan mobil secara online di tengah pembatasan sosial akibat pandemi Covid-19 di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pemerintah memberikan insentif pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) sebesar nol persen bagi setiap pembeliaan kendaraan baru. Adapun kebijakan ini telah berlaku sejak awal Maret 2021. 

Adanya relaksasi PPnBM membuat harga kendaraan baru lebih murah. Hal ini dirasakan oleh salah satu e-commerce jual beli mobil pre owned, Garasi.id. Berdasarkan data perusahaan sejak Januari hingga Maret 2021 jumlah pengunjung melihat listing mobil meningkat 8,6 persen.

GM Garasi.id Sandy Soesilo mengatakan mobil Toyota Innova menempati peringkat satu yang dilihat  para konsumen, diikuti  Avanza peringkat kedua dan Honda Brio posisi ketiga. “Melihat persentase tersebut, tidak dipungkiri bahwa daya beli para konsumen otomotif sudah mulai kembali pulih,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (13/4).

Melihat pertumbuhan segmen jual-beli kendaraan bekas roda empat mengalami kenaikan di Indonesia, Garasi.id dipercaya oleh platfom Blibli sebagai official e-commerce partner program Trade-In. Hal ini akan semakin memperluas pilihan pelanggan dalam mendapatkan benefit terbaik dalam proses Trade-in mobilnya. Sebagai platform e-commerce dengan ekosistem yang lengkap, Blibli menghadirkan keragaman pilihan bagi pelanggan dalam menjual mobil bekas dan mendapatkan mobil baru yang diinginkannya dengan jaminan dan garansi langsung dari brand partner. 

Vice President of Automotive Category Blibli Eddy Lukita menambahkan adanya kenaikan jumlah konsumen yang mulai mencari mobil, bisa disimpulkan masyarakat sudah kembali melirik untuk membeli mobil apalagi ditambah dengan adanya kebijakan relaksasi pajak yang digulirkan pemerintah. 

“Berangkat dari hal tersebut, untuk memberikan kemudahan dalam memiliki sebuah mobil, Garasi.id bersama Blibli.com meluncurkan program Trade In, konsumen yang ingin memiliki sebuah mobil baru bisa menjual mobil lamanya melalui Garasi.id. Program Trade In ini sendiri merupakan rangkaian program yang bertajuk GASPOL Roadtrip Garasi.id yang berlaku dari 5 April hingga 31 Mei 2021,” ungkapnya.

Diharapkan kerja sama ini dapat memberikan kemudahan dan kepuasan bagi konsumen yang ingin membeli mobil baru dengan menukarkan mobil lamanya dahulu dengan mudah, aman dan terpercaya. Garas.id bersama tujuh partner ternama seperti HD Care Care, Cika Cika Motor, Honda Internusa, Honda Tangerang, Ziebart, Bengkel Bos, Mobil Lubricants akan memberikan berbagai macam perawatan mobil yang dibutuhkan oleh para konsumen. 

“Tidak hanya lengkap dan dilakukan oleh partner terpercaya saja, konsumen juga berhak mendapatkan diskon hingga 50 persen setiap melakukan perawatan mobil periode promo GASPOL Road Trip,” ucapnya. 

Pemerintah memberikan insentif PPnBM pada mobil ditanggung pemerintah (DTP) sejak Maret hingga Desember 2021. Adapun insentif tersebut diperluas pada mobil dengan kapasitas mesin hingga 2.500 cc agar dampaknya pada pemulihan konsumsi semakin besar.

Melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) N0 31/PMK/0.10/2021 mengatur insentif PPnBM DTP berlaku untuk empat jenis mobil. Pertama, mobil sedan atau station wagon dengan kapasitas isi silinder hingga 1.500 cc.

Kedua, kendaraan untuk pengangkutan kurang dari 10 orang termasuk pengemudi selain sedan atau station wagon, dengan sistem satu gardan penggerak (4x2) dan berkapasitas isi silinder sampai dengan 1.500 cc. Insentif pada dua jenis kendaraan tersebut berlaku dalam tiga tahap, yakni diskon 100 persen dari PPnBM terutang masa pajak April hingga Mei 2021, diskon 50 persen pada Juni hingga Agustus 2021, dan diskon 25 persen pada September hingga Desember 2021.

Ketiga, mobil untuk pengangkutan kurang dari 10 orang termasuk pengemudi selain sedan atau station wagon, dengan sistem satu gardan penggerak (4x2) dengan kapasitas isi silinder lebih dari 1.500 cc sampai dengan 2.500 cc. Insentifnya terdiri atas dua tahap, yakni diskon PPnBM 50 persen masa pajak April hingga Agustus 2021 dan diskon 25 persen pada September hingga Desember 2021.

Terakhir, mobil untuk pengangkutan kurang dari 10 orang termasuk pengemudi selain sedan atau station wagon, dengan sistem dua gardan penggerak (4x4) dengan kapasitas isi silinder lebih dari 1.500 cc sampai dengan 2.500 cc. Adapun insentif diberikan dalam dua tahap, yakni diskon 25 persen pada April hingga Agustus 2021 dan diskon 12,5 persen pada September hingga Desember 2021.

Pemerintah juga mengatur jumlah pembelian lokal (local purchase) minimum menjadi 60 persen dari sebelumnya 70 persen. Menurut Ma'ruf, insentif itu turut didukung dengan kebijakan Bank Indonesia yang menurunkan uang muka kredit kendaraan bermotor paling sedikit nol persen.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement