Jumat 07 May 2021 07:53 WIB

Kenaikan Laut dari Pencairan Es Diprediksi Lebih Parah

Water expulsion mechanism membuat pencairan es antartika menjadi lebih buruk.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Gunung es berbentuk persegi panjang yang mengambang di Laut Weddell di lepas pantai Antartika.
Foto: NASA
Gunung es berbentuk persegi panjang yang mengambang di Laut Weddell di lepas pantai Antartika.

REPUBLIKA.CO.ID, ANTARTIKA -- Suhu global terus meningkat akibat kerusakan iklim antropogenik. Air yang saat ini terkunci dalam bentuk es Antartika akan mencair ke lautan.

Kejadian ini  menaikkan permukaan laut ke titik yang akan berdampak signifikan pada komunitas pesisir.  Selama 1.000 tahun ke depan, prediksi terbaik menyebutkan kenaikan air laut setinggi 3,2 meter.

Baca Juga

Namun, penelitian baru menunjukkan angka yang lebih tinggi. Menurut prediksi yang direvisi, kenaikan selama milenium berikutnya bisa jadi satu meter lebih tinggi lagi atau 4,2 meter, yang menghasilkan peningkatan tambahan hingga 30 persen.

Ini adalah hasil yang akan memiliki implikasi serius bagi cara kita memodelkan efek kerusakan iklim di masa mendatang.

“Setiap proyeksi kenaikan permukaan laut yang diterbitkan karena mencairnya lapisan es Antartika Barat yang didasarkan pada pemodelan iklim harus direvisi,” kata ilmuwan Bumi dan planet Jerry Mitrovica dari Universitas Harvard, dilansir dari Science Alert, Selasa (4/5).

Menurut perhitungan baru, itu semua ada hubungannya dengan sesuatu yang disebut water expulsion mechanism. Saat lapisan es mencair, batuan dasar Antartika, yang saat ini berada di bawah permukaan laut, akan naik, mengeluarkan air lelehan di sekitarnya ke laut juga. Itu adalah tambahan air yang bertanggung jawab untuk permukaan laut yang semakin tinggi.

“Besarnya efek mengejutkan kami,” kata ilmuwan Bumi dan planet Linda Pan dari Universitas Harvard. “Studi sebelumnya yang menganggap mekanisme tersebut dianggap tidak penting,” ujarnya lagi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement