REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kulit di sekitar mata lebih tipis dan sensitif bila dibandingkan dengan area kulit lainnya. Kondisi ini kerap memicu terjadinya masalah seperti lingkar mata hitam hingga mata bengkak atau puffy eyes.
Mata bengkak merupakan salah satu masalah yang sering dikeluhkan oleh pasien kepada ahli dermatologi. Selain itu, penanganan mata bengkak juga sedikit lebih rumit dibandingkan perkiraan.
"Mengatasi masalah ini secara efektif pada tiap pasien (membutuhkan metode) jauh lebih bervariasi," ujar pendiri Dermatology and Surgery Specialists of North Atlanta (DESSNA) Kathleen S Viscusi MD FAAD FACMS, seperti dilansir di WhoWhatWear, Sabtu (8/5).
Mata bengkak atau retensi kelebihan cairan di area periorbital bisa disebabkan oleh banyak hal. Beberapa di antaranya adalah alergi musiman, diet tinggi sodium, konsumsi alkohol berlebih, menangis, dan kurang tidur.
Mengatasi masalah mata bengkak perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Terlepas dari itu, berikut ini adalah beberapa trik umum yang bisa dilakukan untuk meringankan masalah mata bengkak menurut Viscusi:
1. Pola hidup sehat
Kesibukan dalam keseharian sedikit banyak dapat memicu terjadinya mata bengkak sementara. Penerapan pola hidup yang sehat dapat membantu mengurangi pembengkakan ini. Beberapa pola hidup sehat yang bisa dilakukan adalah menerapkan diet rendah garam atau sodium, menghindari konsumsi alkohol berlebih, minum banyak air, dan tidur yang cukup di malam hari.
2. Tinggikan posisi kepala
Retensi cairan bisa terjadi di sekitar mata saat tidur. Tidur dengan posisi kepala yang lebih tinggi dapat membantu mencegah terjadinya penampakan mata yang bengkak ketika bangun pada pagi hari. Gunakan satu atau dua bantal tambahan saat tidur untuk membuat posisi kepala lebih tinggi.
3. Kompres dingin
Kompres dingin bisa membantu mengecilkan pembuluh darah dan menurunkan inflamasi. Cara ini akan berperan signifikan dalam mencegah terjadinya mata bengkak. Kompres dingin di area mata bisa dilakukan dengan sendok dingin atau mentimun yang sudah didinginkan di kulkas.
4. Krim dan serum mata
Bila memiliki krim atau serum mata yang dapat membantu mengurangi mata bengkak, coba aplikasikan produk ini di waktu yang tepat. Viscusi lebih merekomendasikan pengaplikasian produk ini di pagi hari dibandingkan di malam hari.
Viscusi juga merekomendasikan produk krim atau serum mata dengan kandungan yang mampu membantu melawan inflamasi. Beberapa contohnya adalah kafein, teh hijau, peptide, dan antioksidan lain.
5. Konsultasikan dengan dokter kulit
Upayakan berkonsultasi dengan ahli dermatologi terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menggunakan alat atau produk tertentu. Ahli dermatologi dapat memberikan rencana terapi yang sudah dipastikan keamanan dan efektivitasnya sesuai dengan kodisi diri sendiri.
Terlebih, terkadang seseorang tak bisa membedakan mata bengkak dengan kantung mata. Bila yang sebenarnya terjadi adalah kantung mata, maka penggunaan beragam produk atau alat untuk mengatasi mata bengkak tak akan memberikan perbaikan.
"Temukan ahli dermatologi yang Anda percaya, yang bisa membantu Anda memahami penyebab masalahnya, dan yang akan bekerja dengan Anda untuk menyusun rencana terapi individual yang efektif," ujar Viscusi.