REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Indonesia) melalui Unit Usaha Syariah (Allianz Syariah) mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan dan imunitas menjelang Idulfitri.
Dokter, filsuf dan ahli gizi komunitas, DR. dr. Tan Shot Yen, M.Hum memaparkan sejumlah tips terkait menjaga imunitas tubuh, khususnya ketika menjalani puasa di bulan Ramadan dan jelang Hari Raya Lebaran di tengah masa pandemi yang belum berakhir.
Menjaga kualitas kesehatan dimulai dengan disiplin dan kesadaran akan pola hidup bersih dan sehat, pola makan sehat dan bergizi seimbang, olah raga dan istirahat yang cukup. Karbohidrat, protein dan lemak adalah komponen wajib dalam hidangan yang dimakan.
"inilah yang disebut dengan konsep isi piringku, harus diperhatikan juga apa saja sumber makanan yang sehat dan bagaimana cara mengolahnya," katanya dalam webinar persembahan Allianz Syariah dan didukung oleh Doclink Indonesia.
Semakin dekat dengan bentuk aslinya di alam, maka semakin baik pula sumber makanan yang dikonsumsi. Artinya sumber makanan tersebut tidak melalui banyak proses. Jika asupan makanan yang dimakan sehari-hari sudah memenuhi angka kecukupan gizi, maka seseorang tidak lagi memerlukan suplemen tambahan untuk mempertahankan imunitas tubuhnya.
Dr Tan juga menggarisbawahi mengenai pentingnya untuk selalu mengkonsumsi makanan sesuai kebutuhan dan ketahui cara pengolahannya yang tepat. Kemudian imbangi dengan olahraga dan istirahat yang cukup.
Di sinilah pentingnya peran meal plan, yaitu rencana menu makanan dalam suatu periode. Makanlah makanan yang beragam dengan porsi gizi yang seimbang. Selain itu perlu diperhatikan juga bahwa banyak makanan yang sebenarnya bermanfaat bagi tubuh, seperti santan, yang harus diolah dengan tepat tanpa dihangatkan berulang kali.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka seseorang akan mampu memaksimalkan imunitas tubuhnya. Karena masa pandemi masih berlangsung, tentu saja selain menjaga pola makan bergizi seimbang dan pola hidup sehat.
"Kita juga diwajibkan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, dalam kondisi tubuh yang sehat, harapannya masyarakat Indonesia akan semakin siap untuk menerima vaksin dan meminimalisir kemungkinan penyebaran virus Covid-19," katanya.