Selasa 25 May 2021 20:53 WIB

Disinfektan dengan Sinar UV C, Ampuhkah Bunuh Virus?

Perangkat disinfektan UV C kini marak diminati karena diklaim ampuh bunuh virus.

Red: Nora Azizah
Perangkat disinfektan UV C kini marak diminati karena diklaim ampuh bunuh virus (Foto: ilustrasi virus)
Foto: Pixabay
Perangkat disinfektan UV C kini marak diminati karena diklaim ampuh bunuh virus (Foto: ilustrasi virus)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama pandemi COVID-19, orang-orang melakukan berbagai cara untuk melindungi keluarga dari paparan virus corona. Salah satu alat yang kini tengah tren adalah perangkat disinfektan yang dilengkapi dengan sinar UV C yang diklaim mampu membunuh virus dan bakteri, termasuk virus corona. Namun, benarkah alat sejenis itu efektif membunuh virus corona?

Pendiri komunitas Partner Sehatku, dr Mutiara Lirendra mengonfirmasi perangkat sterilisasi dengan sinar UV C nyatanya efektif membunuh bakteri dan virus. "Pada dasarnya perangkat dengan sinar UV C sering dipakai di rumah sakit untuk mensterilisasi alat-alat medis," kata dr Mutiara dalam konferensi pers pada Selasa (25/5).

Baca Juga

Dr Mutiara menjelaskan, sinar UV C merupakan sinar ultraviolet dengan gelombang paling pendek namun tingkat energi tertinggi. Radiasi UV C sepenuhnya disaring oleh lapisan ozon sehingga tidak bisa tembus ke bumi.

Sinar UV C tidak bisa didapatkan secara alami dari sinar matahari melainkan harus direkayasa menggunakan alat tertentu. "Sinar UV ini difilter oleh atmosfer dan tidak dapat mencapai permukaan bumi. Menurut jurnal terbaru, sinar UV C bisa digunakan untuk membunuh bakteri dan virus. Sinar ini dinilai sangat baik dalam menghancurkan bahan genetik partikel virus," katanya.